Sabtu, 02 November 2024 - 18:48 WIB
Ketua HSL Special Force's, H Bakhtiar Syarifuddin (HBS) mengingatkan kepada seluruh relawan komunitas dan afiliasi HSL Special Force's untuk tidak larut dalam perdebatan hingga diskusi memanas terkait video rekaman rapat kerja Komisi II DPR RI yang beredar itu.
Artikel.news, Parepare -- Ketua HSL Special Force's, H Bakhtiar Syarifuddin (HBS) mengingatkan kepada seluruh relawan komunitas dan afiliasi HSL Special Force's untuk tidak larut dalam perdebatan hingga diskusi memanas terkait video rekaman rapat kerja Komisi II DPR RI yang beredar itu.
Hal itu diungkapkan HBS saat ditemui di Alun-alun Lapangan Andi Makkasau, Parepare, Sabtu, (2/11/2024).
HBS menekankan, video yang tengah viral diperbincangkan masyarakat Parepare dan Sulsel itu, hanya sekadar iklan politik yang tidak perlu diperdebatkan panjang khususnya bagi kalangan relawan HSL Special Force's.
"Boleh-boleh saja ditonton agar tidak ketinggalan informasi, tetapi jangan ikut-ikutan buang waktu untuk membahasnya. Itu hanya salah satu iklan di tengah perbincangan Pilkada, yang tidak perlu kita perdebatkan panjang hingga larut dalam diskusi memanas. Cukup kita mengamati saja, karena fokus utama kita adalah memenangkan Tasming Hamid dan Hermanto," ingat HBS.
HBS menegaskan, waktu yang semakin dekat jelang Pilkada Parepare, 27 November 2024, saatnya relawan HSL Special Force's terus solid merapatkan barisan demi mewujudkan target memenangkan Tasming Hamid-Hermanto (TSM-MO), dan mengawalnya sampai menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Parepare.
"HSL Special Force's tetap fokus pada kerja-kerja penggalangan dukungan, demi target kita bersama menangkan TSM-MO pada tanggal 27 November. Lewatkan saja video itu, karena bagi saya tidak asyik. Ingat waktu tersisa tinggal tiga minggu lagi menuju Pilkada, macawe wettue, HSL For TSM-MO tetap solid dan fokus, TSM-MO okkoe," tegas HBS.
Laporan | : | Wahyu |
Editor | : | Ruslan Amrullah |