Selasa, 01 November 2022 - 15:55 WIB
Artikel.news, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaska akan memecat anggotanya yang memiliki sikap arogan. Sanksi tegas itu, menurut Jenderal Sigit sengaja ditempuh untuk menjadi bagian memperbaiki budaya pelayanan di tubuh Polri.
Komitmen itu disampaikan Sigit saat bersilaturahmi ke kediaman Habib Umar Muthohar di Pondok Pesantren Al Madinah Cepoko, Gunungpati di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 29 Oktober 2022.
Dalam kegiatan silaturahmi itu, Jenderal Sigit sempat bercengkrama dengan sejumlah ulama. Lantas diwaktu bersamaan, seorang ulama bernama Habib Hasan mempertanyakan soal kepercayaan Polri di tengah masyarakat saat ini yang dinilai sudah down.
“Orang kalau berhubungan dengan polisi, takut dan malas. Masyarakat apatis karena pelayanan tidak baik. Merasa tertekan, Apa solusinya Pak? Saya minta Pak Listyo bisa membenahi budaya ini,” tanya Habib kepada Kapolri.
Merespons pertanyaan itu, Jenderal Sigit pun menjawab jika institusi yang dipimpinnya saat ini tetap terbuka dengan saran dan kritik dari masyarakat.
Bahkan, Sigit mengaku jika dirinya telah menginstruksikan Kapolres dan Kapolda untuk siap menerima saran dan kritik.
“Jadi memang, di awal sampai saat ini, saya tekankan kepada seluruh Kapolda dan Kapolres, harus berubah. Jadi harus mau mendengarkan kritik dan saran masyarakat. Supaya kita tahu kesalahannya. Saya kepengin dan butuh kritik,” papar Sigit.
Lebih lanjut, Jenderal kelahiran Ambon itu menyebut bahwa Polri akan berupaya mengembalikan kepercayaan masyarakat.
Salah satu caranya, kata Sigit yakni tidak lagi tidak ada sikap arogan dan lebih humanis.
Bahkan, Sigit meminta bila ditemukan polisi arogan untuk segera dilaporkan.
Sigit mengaku bahwa tindakan tegas yang diambil demi menghukum polisi arogan agar citra Polri di masyarakat tetap bertahan baik.
“Kalau dan apa-apa bisa dilaporkan segera kami punya Dumas Presisi dan ada Propam Presisi. Tentu kita ingin bagaimana menjadi polisi yang tegas, humanis dan dipercaya masyarakat. Yang arogan silakan dilaporkan. Enggak boleh lagi ikut gerbong! Saya keluarkan,” tegas Jenderal Sigit
Sigit juga mengaku tidak akan patah semangat memulihkan citra Polri di masyarakat. Sebab pihaknya akan berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“Kami tidak patah Semangat. Kami lanjutkan komitmen kami melayani untuk pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat,” pungkas Jenderal Sigit.
Laporan | : | Supriadi |
Editor | : | Ruslan Amrullah |