Kamis, 21 Agustus 2025 - 22:34 WIB
Kehangatan kebersamaan begitu terasa ketika Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menghadiri kegiatan nonton bareng film Penantian Buah Hati bersama Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, Kamis (21/08/2025), di XXI Mall Ratu Indah, Makassar.
Artikel.news, Makassar — Kehangatan kebersamaan begitu terasa ketika Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menghadiri kegiatan nonton bareng film Penantian Buah Hati bersama Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, Kamis (21/08/2025), di XXI Mall Ratu Indah, Makassar.
Kegiatan ini bukan sekadar hiburan, melainkan juga menjadi wadah mempererat silaturahmi antara jajaran pengurus PKK dan masyarakat, sekaligus bentuk apresiasi terhadap karya perfilman anak bangsa yang sarat nilai kehidupan.
Film Penantian Buah Hati sendiri menghadirkan kisah mendalam tentang doa, perjuangan, dan pengorbanan pasangan yang menantikan hadirnya keturunan.
Cerita yang penuh haru ini berhasil mengundang empati dan menyentuh hati para penonton.
Dalam kesempatan itu, Aliyah Mustika Ilham menyampaikan bahwa film tersebut bukan hanya tontonan, tetapi juga tuntunan yang memberikan pesan moral berharga.
“Film ini sungguh menyentuh. Banyak pasangan di luar sana yang menjalani perjuangan panjang demi mendapatkan buah hati. Semoga film ini menghadirkan semangat, menguatkan hati, dan memberi inspirasi bagi mereka untuk terus berdoa dan berikhtiar,” ujarnya penuh haru.
Acara yang dihadiri pengurus TP PKK, tokoh perempuan, hingga undangan lainnya berlangsung dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan. Tawa, haru, dan kebersamaan tampak mewarnai kebersamaan hingga layar bioskop kembali redup di akhir pemutaran film.
Kegiatan nonton bareng ini sekaligus menjadi ruang refleksi bersama, bahwa di balik setiap doa dan penantian, tersimpan kekuatan cinta serta keteguhan hati yang patut diapresiasi.
Momen tersebut mengingatkan hadirin bahwa keluarga adalah sumber kekuatan utama dalam menghadapi setiap ujian hidup.
Bagi Aliyah Mustika Ilham, kegiatan ini diharapkan dapat membuka ruang diskusi dan kesadaran sosial mengenai pentingnya saling mendukung antar keluarga dan masyarakat.
Dengan demikian, kebersamaan bukan hanya terjalin dalam ruang sinema, tetapi juga hadir nyata dalam kehidupan sehari-hari.
Laporan | : | Aan |
Editor | : | Ruslan Amrullah |