Selasa, 01 Juli 2025 - 15:51 WIB
Pemerintah Kota Parepare berencana menghadirkan suasana baru di kawasan PantaiKu, Jalan Mattirotasi, dengan menggelar program Car Free Day (CFD) dan Car Free Night (CFN).
Artikel.news, Parepare -- Pemerintah Kota Parepare berencana menghadirkan suasana baru di kawasan PantaiKu, Jalan Mattirotasi, dengan menggelar program Car Free Day (CFD) dan Car Free Night (CFN).
Kegiatan ini dijadwalkan akan mulai digelar pada pekan depan, dengan peluncuran resmi dilakukan pada 5 Juli 2025 oleh Wali Kota Parepare, H. Tasming Hamid.
Tasming Hamid mengatakan, bahwa CFN akan berlangsung setiap malam akhir pekan, dengan penutupan jalan dimulai pukul 18.00 WITA hingga 00.00 WITA.
Sedangkan CFD akan digelar setiap Ahad pagi, dengan penutupan jalan mulai pukul 05.00 WITA hingga 12.00 WITA.
Untuk mendukung pelaksanaan kegiatan ini, rekayasa lalu lintas dan pengaturan perparkiran akan ditangani oleh Satuan Lalu Lintas (Lantas) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Parepare.
Tasming yang juga mantan Wakil Ketua DPRD Parepare mengemukakan, kegiatan ini juga akan menjadi wadah penguatan ekonomi masyarakat melalui pelibatan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Para pelaku UMKM yang sudah terdaftar akan menempati area jalan sisi barat dan diarahkan menghadap ke laut, sementara jalan sisi timur akan difungsikan sebagai jogging track bagi masyarakat yang ingin berolahraga.
“Rencana launching akan dilakukan pada tanggal 5 Juli 2025 mendatang, dan sekaligus akan menjadi momen pemanfaatan eks Pasar Seni sebagai pusat kegiatan UMKM,” kata Tasming, Selasa, (1/7/2025).
Wali Kota Tasming Hamid berharap agar kegiatan ini dapat berlangsung semarak dan mendapatkan sambutan antusias dari masyarakat.
Ketua Partai NasDem Parepare itu menekankan pentingnya penyebaran informasi secara massif agar masyarakat dapat mengetahui dan mempersiapkan diri terhadap dampak dari pelaksanaan CFD dan CFN.
“Kita harapkan juga informasi terkait rencana kegiatan itu tersebar secara massif sebagai bentuk sosialisasi penerapan CFN dan CFD, agar masyarakat dapat mengetahui dan mengantisipasi dampak yang mungkin ditimbulkan oleh kegiatan ini,” harapnya.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan bahwa kegiatan ini pada tahap awal akan diterapkan sebagai uji coba satu kali dalam sebulan. Apabila berjalan lancar dan tidak menemui kendala, maka pelaksanaan CFD dan CFN akan dijadwalkan secara rutin dan berkala.
Program CFD dan CFN ini diharapkan tak hanya menjadi ajang rekreasi dan olahraga warga, namun juga menjadi momentum menghidupkan kawasan PantaiKu sebagai ruang publik baru yang ramah lingkungan dan berdaya saing ekonomi.
Laporan | : | Risal |
Editor | : | Ruslan Amrullah |