Artikel.news, Mamuju - Dua pelajar di Sulbar ini terpaksa mengurungkan niat mereka untuk tampil di Istana Negara, Jakarta, mewakili Sulbar menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tanggal 17 Agustus 2021 nanti.

Sehari sebelum berangkat ke Jakarta untuk mengikuti pemusatan latihan pada Sabtu (24/7/2021), keduanya harus melakukan swab test PCR. Saat hasilnya keluar, ternyata keduanya terkonfirmasi positif Covid-19.

Mereka adalah Cristina (16), siswi SMA Negeri 1 Mamasa, Kabupaten Mamasa, dan Arya Maulana Mulya (16), siswa SMA Negeri 2 Majene. 

Hasil swab PCR Cristina dan Arya diketahui pada Jumat (23/7/2021) malam.

Cristina bercerita bahwa dirinya tidak merasakan gejala sama sekali. Makanya, ia sangat kaget saat mendapat informasi jika dirinya positif Covid.

"Makanya kaget juga setelah menerima informasi saya positif Covid-19," ujar Cristina dilansir dari Tribunsulbar.com, Minggu (25/7/2021).

Kini Cristina menjalani isolasi mandiri dalam kamar kosnya, di Patto'longan, Kelurahan Mamasa, Kecamatan Mamasa.

Ia pun menyampaikan kekecewaannya karena kehilangan kesempatan tampil di Istana Negara sebagai seorang paskibraka.

"Sangat sedih, tapi saya percaya Tuhan punya rencana yang indah buat saya," ujar darah cantik kelahiran Desa Salu Tabang, Kecamatan Bambang, ini.