Artikel.news, Majene — Bantuan masyarakat dan Pemerintah Kota Parepare untuk korban gempa Sulbar tidak hanya tersalur di Kabupaten Mamuju, tapi juga di Kabupaten Majene, bahkan hingga pelosok.

Plt Kepala Dinas Perhubungan Parepare, HM Iskandar Nusu, yang memimpin rombongan pembawa bantuan, mengkoordinir penyaluran bantuan di sejumlah titik di Majene.

“Kami menyalurkan bantuan di Malunda, Majene, setelah dua hari di titik-titik pengungsian di Mamuju. Tiga hari kami di Sulbar berbagi dengan warga yang tertimpa musibah bencana, semoga Sulbar secepatnya pulih seperti harapan Bapak Wali Kota Parepare,” harap Iskandar Nusu, Rabu (20/1/2021).

Pemerintah dan masyarakat Parepare mengirimkan bantuan kemanusiaan berupa logistik ke Sulbar, dengan dibawa empat truk dan dua mobil pikep. Bantuan didistribusikan ke titik-titik pengungsian di Mamuju dan Majene.

Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Parepare, Suriani mengatakan, bantuan dari masyarakat Parepare untuk Sulbar masih terus mengalir di Posko Bencana Sulbar, BPBD Parepare, Jalan Jend Ahmad Yani, hingga Kamis (21/1/2021).

Suriani mengemukakan, bantuan yang masuk di posko saat ini untuk diberikan kepada pengungsi asal Sulbar yang datang di Parepare. Selain rencana transfer bantuan dana kepada warga tertimpa musibah bencana di Sulbar.

“Selain kami kirim ke Sulbar, ada juga bantuan yang kami salurkan kepada pengungsi asal Sulbar di Parepare. Mereka tersebar di beberapa kelurahan di Parepare. Selain bantuan, para pengungsi juga mendapat perhatian dari lurah dan pelayanan kesehatan dari Puskesmas setempat,” ungkap Suriani.

Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe yang selama empat hari berada di Mamuju, menyerahkan langsung bantuan kepada warga terdampak bencana gempa bumi Sulbar.

Taufan Pawe menekankan, bantuan yang terdiri dari paket Sembako, uang tunai, dan beberapa jenis bantuan lainnya itu bersumber dari masyarakat Parepare melalui Posko Bencana Sulbar di BPBD Parepare.

“Semoga bantuan yang kami salurkan ini dapat mengurangi beban saudara-saudara kita di Sulawesi Barat,” kata Ketua Partai Golkar Sulsel ini.