Selasa, 21 September 2021 - 20:29 WIB
Presiden Joko Widodo bersama Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto
Artikel.news, Jakarta - Organisasi Sayap Partai Golkar Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), Dito Ariotedjo, mendorong Ketua Umum Partai Golkar untuk berpasangan dengan salah satu dari tiga tokoh, yaitu Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta), Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah), atau Sandiaga Uno (Menparekraf).
Secara umum, menurut Dito, setidaknya ada tujuh tokoh yang berpotensi menjadi calon wakil presiden mendampingi Airlangga Hartarto. Namun, dia menilai hanya tiga orang yang pas.
"Dari tujuh pilihan itu menurut saya Pak AH (Airlangga Hartarto) cocok didampingi Pak Anies, Pak Ganjar dan Sandiaga Uno," kata Dito, dilansir dari Viva.co.id, Selasa (21/9/2021).
Dito menuturkan ketiga calon tersebut menjadi pelengkap bagi kemampuan Airlangga. Menurut dia, Airlangga kuat di partai dan punya latar belakang teknokrat.
“Walaupun beliau ketum partai, sisi teknokrat beliau sangat kental. Sangat profesional di bidang industri dan ekonomi,” kata Dito lagi.
Selain memiliki elektabilitas yang baik, lanjut dia, sosok Anies, Ganjar dan Sandiaga Uno juga punya pengalaman sebagai kepala daerah. Oleh karena itu, mereka ahli menghadapi masyarakat luas dan komunikasi politik yang mengayomi.
"Kombinasinya sangat pas jika menjadi duet di pilpres berikutnya,” ujar Dito.
Dito yakin Airlangga dan Partai Golkar mampu melobi ketiga orang tersebut untuk bisa maju dalam kontestasi di Pilpres 2024. Meskipun dia mengakui, Ganjar dan Sandiaga merupakan kader parpol lain.
“Partai Golkar sebagai partai yang jam terbang tinggi pasti memiliki strategi-strategi melobi yang mumpuni,” katanya.
Tapi, dia menambahkan, saat ini Airlangga sebagai Ketua KC PEN akan fokus menangani COVID-19 dan kebangkitan ekonomi Indonesia. Karena menurutnya, Airlangga adalah pemimpin yang mementingkan Indonesia dan kesejahteraan masyarakat.
Laporan | : | Supri |
Editor | : | Ruslan Amrullah |