Rabu, 12 Juni 2024 - 13:26 WIB
Bertempati di ruang tunggu pasien rawat jalan RSUD Sulbar, Rabu (12/6/2024), dr Sitti Zainab Zainuddin, MKes, SpS, memberikan penyuluhan tentang migrain.
Artikel.news, Mamuju - Bulan Juni disebut sebagai Bulan Kesadaan Migrain, makanya momen ini dimanfaatkan oleh dokter spesialis saraf di RSUD Sulbar untuk memberikan penyuluhan tentang migrain.
Bertempati di ruang tunggu pasien rawat jalan RSUD Sulbar, Rabu (12/6/2024), dr Sitti Zainab Zainuddin, MKes, SpS, memberikan penyuluhan tentang migrain.
Dokter Zainab menjelaskan tentang deskripsi, lokasi, dan gejala khas migrain. Menurutnya, tidak semua nyeri kepala adalah migrain. Ada beberapa jenis nyeri kepala dengan berbagai kerangka klasifikasi yang dapat digunakan dokter untuk mengukur nyeri kepala.
"Migrain merupakan penyakit neurologis dengan perubahan fungsional dan kadang struktural yang terjadi di otak. Gejalanya tidak hanya sakit kepala, tetapi juga mual, peka terhadap cahaya, suara, bau, gangguan penglihatan, dan sebagainya," jelas Zainab.
Ia menambahkan, wanita lebih sering mengalami migrain daripada laki-laki dengan perbandingan 3:1. Migrain pada wanita berkaitan dengan siklus menstruasi, penggunaan pil KB, namun jarang ditemukan pada kehamilan.
Faktor resiko migrain, berhubungan dengan riwayat keluarga, usia di atas 30 tahun, terjadi pada perempuan, dan masalah hormonal.
Sedangkan hal-hal yang menjadi pencetus terjadinya migrain, di antaranya perubahan hormonal, stres, melewatkan makan, perubahan cuaca, perubahan pola tidur, rangsang indera, alkohol dan kopi, aktivitas fisik yang intens, obat-obatan, keju, coklat, serta makanan berpengawet.
Untuk terapi migrain bisa dilakukan dengan tidur yang cukup dan teratur, olahraga teratur, pola makan sehat, dan manajemen stres.
Bisa juga terapi dengan obat, seperti obat pereda nyeri, obat pencegahan, dan obat anti mual.
Laporan | : | Faisal |
Editor | : | Ruslan Amrullah |