Jumat, 19 Mei 2023 - 13:56 WIB
Ilustrasi nasi dippanaskan menggunakan rice cooker.(Istimewa)
Artikel.news, Makassar - Ada informasi yang menyatakan bahwa sayur bayam yang dipanaskan akan mengeluarkan racun.
Meski pernyataan di atas tak sepenuhnya benar, bayam memang mengandung nitrat yang jika dipanaskan tidak baik bagi tubuh.
Dikutip dari Kompas.com, Jumat (19/5/2023), dokter spesialis gizi klinik dari Mochtar Riady Comprehensive Cancer Centre (MRCCC) Siloam Hospital, Jakarta Selatan, dr Inge Permadhi, mengatakan, makanan olahan sayur tidak disarankan untuk dipanaskan ulang.
"Makanan seperti sayur sebaiknya memang dimasak dan tidak dihangatkan kembali," ujar Inge.
Jika sayur mengalami proses pemanasan kembali, kandungan zat atau gizinya cenderung berkurang.
Sedangkan sayur bayam mengandung senyawa nitrat, yang akan berubah menjadi nitrit dan nitrosamin saat dimasak, didiamkan, lalu dipanaskan kembali.
Ia menjelaskan, nitrosamin diyakini berfungsi sebagai karsinogen untuk orang yang antioksidan di dalam tubuhnya tidak mencukupi.
Sementara Nitrit, dapat berbahaya apabila dikonsumsi bayi berusia 6 bulan karena dapat menghalangi transportasi oksigen oleh Hemoglobin.
Jadi ada baiknya memilih bayam yang segar dan dalam jumlah cukup agar sekali masak dapat langsung habis.
Memasak sayur bayam sebaiknya sebentar saja, sampai agak layu, kemudian segera matikan kompor.
Selain bayam dan sayuran tinggi nitrat ternyata ada beberapa makanan lain yang tidak baik jika dipanaskan. Dilansir dari ndtv.com, berikut 5 diantaranya:
1. Nasi
Mungkin ini mengagetkan Anda, namun nasi dapat beracun jika dipanaskan kembali.
Menurut Badan Standar Makanan (FSA), adanya bakteri yang sangat resisten yang disebut Bacillus Cereus dapat menghasilkan spora yang bersifat racun.
Setelah nasi dipanaskan kembali dan dibiarkan pada suhu kamar, spora apa pun yang dikandungnya dapat berkembang biak, yang selanjutnya menyebabkan keracunan makanan saat dikonsumsi.
2. telur
Kita semua tahu, telur adalah makanan kaya protein. Namun telur yang dimasak atau telur rebus dapat menyebabkan kerusakan serius jika terkena panas berulang kali.
Setelah telur matang, langsung dimakan tetapi jika disimpan lebih lama, jangan dipanaskan kembali, lebih baik makan dingin saja karena makanan berprotein tinggi mengandung banyak nitrogen.
Nitrogen ini bisa teroksidasi karena pemanasan ulang, yang selanjutnya menyebabkan kanker.
3. Ayam
Menyantap ayam saat masih panas memang begitu nikmat. Namun jika Anda menyimpan ayam untuk keesokan harinya, ingatlah untuk tidak memanaskannya lagi.
Komposisi protein dalam makanan pokok ini benar-benar berubah saat dikeluarkan dari lemari es untuk dipanaskan.
Hal ini dapat menyebabkan masalah pada sistem pencernaan. Jika ingin tetap memanaskannya, pastikan Anda tidak memanaskannya pada suhu tinggi.
4. Kentang
Kentang adalah sumber yang kaya akan vitamin B6, potasium , dan vitamin C, namun jika dipanaskan berulang kali, kemungkinan dapat menghasilkan Clostridium Botulinum (bakteri penyebab botulisme).
Bahkan jika Anda membiarkan kentang matang di suhu ruangan, produksi bakteri justru akan meningkat.
Jadi jika ingin menghindari pertumbuhan bakteri, sebaiknya disimpan di lemari es atau dibuang jika tidak dikonsumsi dalam 1-2 hari.
5. Jamur
Dianjurkan untuk memakan jamur segera setelah dimasak. Idealnya, mereka tidak boleh disimpan untuk dikonsumsi keesokan harinya karena merupakan pembangkit protein dan memiliki jumlah mineral yang banyak dan dengan memanaskannya kembali.
Jika memecah protein ini lebih jauh dapat kerusakan pada sistem pencernaan Anda.
Karenanya memanaskannya akan menghasilkan racun yang mengandung nitrogen teroksidasi dan radikal bebas.
Bahkan jika Anda ingin menyimpan jamur untuk keesokan harinya, pastikan Anda memakannya dalam keadaan dingin.
Laporan | : | Fadli |
Editor | : | Ruslan Amrullah |