Artikel.news, Makassar - Pemerintah Kota Makassar mulai merampungkan kesiapan kapal PT Pelni yang akan dijadikan sebagai lokasi isolasi apung untuk para pasien Covid-19 dengan status OTG atau Gejala ringan. Kesiapan kapal ini sudah mencapai 80 persen.

Kapal Umsini milik PT Pelni ini juga telah melakukan simulasi jika terjadi kebakaran dan kondisi darurat. Evakuasi dan penyelamatan para korban sesuai dengan protap telah dilakukan. 

Menurut Wali Kota Makassar Moh Ramdhan (Danny) Pomanto, kegiatan ini melibatkan seluruh stakehoder seperti Basarnas, Pelindo IV, Syahbandar, Otoritas Pelabuhan, BPBD Kota Makassar, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar, Dinas Kesehatan, dan Dinas Perhubungan Kota Makassar.

"Program Isolasi apung tidak hanya sekadar mengisolasi pasien covid-19. Di dalam kapal banyak terdapat aktivitas positif buat para pasien covid dengan status OTG dan gejala ringan. Seperti pemandangan yang menyenangkan, program hiburan dan berolahraga. Tak hanya itu, para pasien juga mendapatkan motivasi secara gratis," jelas Danny Pomanto di akun Facebook-nya, Jumat (23/7/2021).

Persiapan demi persiapan pun telah dilakukan. Danny juga sudah membentuk tim motivator. Tim ini dibentuk untuk dengan tujuan memberikan motivasi positif terhadap pasien yang melakukan isolasi apung di kapal Usmini.

"Tim motivator ini terdiri dari para akademisi dan profesional yang hampir semuanya adalah penyintas covid-19. Alhamdulillah sudah 25 orang mendaftar. Motivasi akan diberikan secara online," ungkapnya.

Pasien yang nanti memilih karena ada motivasi wajib pagi dan sore. "Semoga ini bisa membuat para pasien Covid-19 bisa cepat sembuh dan tidak stress selama masa isolasi," harap Danny.