Artikel.news, Parepare -- Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe menghadiri sekaligus melaunching Gerakan Cinta Zakat di Auditorium BJ Habibie, Rumah Jabatan Wali Kota Parepare, Senin (3/4/2023).

Taufan Pawe dalam kesempatan itu sekaligus melakukan penyerahan zakat yang diikuti oleh jajaran Forkopimda Parepare dan SKPD lingkup Pemkot Parepare. 

Kegiatan yang diinisiasi oleh Baznas Parepare ini turut dihadiri oleh Staf Ahli, Asisten, para Kepala SKPD, hingga Camat dan Lurah.

Dalam sambutannya, Taufan Pawe (TP) mengatakan bahwa zakat adalah sejumlah harta yang wajib dikeluarkan oleh pemeluk agama Islam untuk diberikan kepada golongan yang berhak menerima, seperti fakir miskin dan semacamnya, sesuai dengan yang ditetapkan oleh syariah.

Taufan Pawe mengingatkan, zakat termasuk ke dalam rukun Islam dan menjadi salah satu unsur yang paling penting dalam menegakkan syariat Islam. Oleh karena itu hukum zakat adalah wajib bagi setiap muslim yang telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Zakat juga merupakan bentuk ibadah seperti salat, puasa, dan lainnya dan telah diatur dengan rinci berdasarkan Al-Qur'an dan Sunah.

"Saya ingin sekali ASN menjadi contoh terdepan bagi masyarakat luas. Karena saya jujur katakan kalau kita mau fair cukup mengambil data dari Badan Keuangan Daerah. Tapi saya ingin sekali harus melalui fase edukasi transformasi, bagaimana agar membangun Parepare ini termasuk membangun masyarakat sumber keuangan itu juga berasal dari dana-dana Baznas," kata Taufan Pawe 

Taufan Pawe mengemukakan, Gerakan Cinta Zakat mendorong partisipasi masyarakat untuk meningkatkan zakat, infak, dan sedekah, dan memastikan penyalurannya tepat sasaran, betul-betul sampai pada masyarakat yang membutuhkan. "Gerakan Cinta Zakat ini sejalan dengan program pemerintah yang memiliki kerja besar, kerja sangat besar untuk mengentaskan kemiskinan, menangani musibah dan bencana," ujar Taufan Pawe.

Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini pun mengimbau seluruh pejabat daerah, TNI/Polri, BUMN/BUMD, perusahaan swasta, seluruh ASN Pemkot Parepare untuk menunaikan zakat melalui amil zakat resmi, sekaligus terlibat aktif menyokong program-program yang dijalankan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS). Hal itu untuk membantu mewujudkan kesejahteraan dan juga memberikan keberkahan kepada masyarakat.

"Saya berharap Gerakan Cinta Zakat ini dapat berjalan dengan baik dan dapat memberikan fasilitas yang mudah bagi ASN Pemerintah Kota Parepare untuk dapat ber-infaq, zakat, dan sedekah. Atas nama Pemerintah Kota Parepare, saya memberikan apresiasi kepada BAZNAS yang selalu mendistribusikan zakat sesuai aturan yang ada. Dengan demikian berbagai program yang telah terealisasi semakin menambah kepercayaan masyarakat kepada BAZNAS," ungkap Taufan Pawe.

"Zakat, infak dan sedekah merupakan strategi normatif yang menyuarakan pesan moral agar orang-orang yang memiliki kelebihan menyadari tanggung jawabnya dalam mengupayakan penegakan keadilan ekonomi dan sosial di lingkungannya. Oleh karena zakat merupakan sarana untuk membersihkan harta," tegas Wali Kota Parepare dua periode ini. 

Sementara Ketua Baznas Parepare, Saiful Amir menjelaskan, program ini merupakan tindak lanjut dari gerakan zakat yang dilakukan oleh Presiden RI di Istana Negara, Jakarta. Presiden bersama kementerian dan lembaga yang menghimpun zakat melalui Baznas, dalam rangka menanggulangi masyarakat miskin khususnya masyarakat miskin ekstrem.

"Diharapkan kegiatan ini juga dilakukan setiap tingkatan, termasuk di Kota Parepare. Alhamdulillah Pak Wali Kota sangat merespons kegiatan ini. Jadi hari ini Bapak Wali Kota menyerahkan secara simbolis zakatnya, yang diikuti oleh pejabat dari Forkopimda, Kepala SKPD, dan seluruh jajarannya ke bawah," tandas Saiful Amir.