Artikel.news, Mamuju - Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Mamuju bersama dengan anggota Tim Pengawasan Orang Asing Kabupaten Mamuju didampingi oleh Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat, Melaksanakan kegiatan operasi gabungan pengawasan orang asing di PLTU Belang-Belang Mamuju, Rabu (21/6/2023).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sulbar, Pangkalan Angkatan Laut Mamuju, Polresta Mamuju, Kodim 1418/ Mamuju, Kejaksaan Negeri Mamuju, Dinas Kesatuan Bangsa dan Politik Mamuju

Sebelum melaksanakan kegiatan tim berkumpul di Sekretariat Tim Pora Kabupaten Mamuju untuk melakukan briefing sebelum melaksanakan kegiatan.

Kepala Kantor Imigrasi Mamuju Andi Zulpikar Rasdin memimpin rapat persiapan tersebut dan menyampaikan kepada seluruh anggota bahwa target operasi pengawasan orang asing saat ini adalah PLTU Belang-Belang Mamuju, walaupun sudah tidak mempekerjakan orang asing lagi, PLTU Mamuju sangat memungkinkan dikunjungi oleh orang asing yang akan melakukan maintenance peralatan, yang sebelumnya telah dibangun oleh perusahaan asing.

Ia juga menyampaikan agar melakukan tindakan yang sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku apabila ditemukan pelanggaran oleh orang asing.

Pukul 09.00 tim berangkat dari Kantor Imigrasi Mamuju menuju PLTU Belang-Belang dan tiba pada pukul 10.00 WITA. Petugas langsung diarahkan ke ruang pertemuan dan bertemu dengan Plt. Manager HR & GA PLTU Mamuju Dini Anggiasari, Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian James Mudan menyampaikan maksud dan tujuan untuk melakukan pengecekan langsung ke PLTU Mamuju, apakah masih terdapat orang asing yang bekerja.

Dini Anggiasari Menjelaskan, pada Bulan Juni 2022 PLTU Mamuju dalam hal ini PT. Rekind Daya Mamuju (RDM) sudah memutuskan hubungan kerja sama sesuai dengan kontrak yanng sudah ditentukan dengan para pekeja asing. setelah itu, sampai saat ini PLTU Mamuju tidak ada pekerja asing lagi.

Setelah mendapatkan penjelasan tim mendapatkan pengarahan terkait safety sebelum ke bangunan PLTU oleh Joni Sujono selaku Manager HSE. Setelah mendapatkan penjelasan terkait safety, tim melakukan pengecekan langsung ke barak tempat pekerja asing dulu tinggal namun saat ini digunakan oleh pekerja lokal. Kemudian tim diajak berkeliling ke pembangkit sampai dengan ke pelabuhan tempat bongkar muat batu bara, yang digunakan sebagai bahan bakar di PLTU Mamuju.

Setelah berkeliling tim tidak menemukan keberadaan orang asing dan kejanggalan terkait aktifitas di PLTU Mamuju, hanya terdapat pekerja lokal yang melakukan aktifitas baik di barak maupun di pembangkit. 

Pihak PLTU Mamuju melalui Plt. Manager HR & GA PLTU Mamuju Dini Anggiasari selalu terbuka terkait aktfitas orang asing di PLTU Mamuju dan berkoordinasi dengan Imigrasi Mamuju jika terdapat orang asing yang berkunjung.