Jumat, 01 Juli 2022 - 22:21 WIB
Pemprov Sulbar melakukan analisa terhadap sejumlah program yang akan dituangkan dalam Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2023-2026.
Artikel.news, Mamuju - Pemprov Sulbar melakukan analisa terhadap sejumlah program yang akan dituangkan dalam Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2023-2026.
Penjabat Gubernur Sulbar Akmal Malik menyebutkan dari 199 program akan dikerucutkan menjadi dua program untuk setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Kita minta OPD, dua program Saja dan masih masing ndak usah terlalu banyak kegiatan," ujar Akmal usai Rapat membahas RPD 2023-2026 di Rujab Gubernur Sulbar, Mamuju, Kamis (30/6/2022).
Hal itu dilakukan, lanjut Akmal sebagai upaya menyeimbangkan kondisi keuangan daerah yang sangat terbatas. Untuk itu kedepan cukup mengawal program prioritas.
"Dampak prioritas kita pertumbuhan ekonomi berbasis potensi kemudian buka akses dan pemulihan pasca bencana dan juga penanganan kemiskinan dan pendidikan," ungkapnya.
Plh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sulbar Darwis Damir mengatakan, dari sejumlah program yang akan dijalankan ke depan semata untuk mempersiapkan Sulbar menjadi penopang Ibu Kota Negara (IKN).
Termasuk jumlah tenaga kerja yang dipersiapkan untuk mendukung tenaga yang dibutuhkan dalam tahapan pembangunan IKN.
"Misalnya 1.000 tenaga kerja ke IKN, itu menjadi duta di sana. Dia kirim uangnya ke daerah untuk istri dan anaknya sehingga meningkatkatkan daya beli masyarakat di daerah," ujarnya.
Laporan | : | Faisal |
Editor | : | Ruslan Amrullah |