Rabu, 31 Desember 2025 - 18:42 WIB
Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Provinsi Sulawesi Selatan meluncurkan Klinik Terapung sebagai bagian dari upaya peningkatan akses pelayanan kesehatan sekaligus mendukung Optimalisasi Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di wilayah kepulauan.

Artikel.news, Makassar - Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Provinsi Sulawesi Selatan meluncurkan Klinik Terapung sebagai bagian dari upaya peningkatan akses pelayanan kesehatan sekaligus mendukung Optimalisasi Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di wilayah kepulauan.
Peluncuran dilakukan oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, digelar di kawasan Lego-lego Center Point of Indonesia (CPI), Makassar, Rabu (31/12/2025).
Program Klinik Terapung menyasar wilayah kepulauan di Kota Makassar, Kabupaten Maros, dan Kabupaten Pangkep, yang selama ini menghadapi tantangan geografis dalam menjangkau layanan kesehatan dasar dan lanjutan.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Rumah Sakit Dadi, Arman Bausat, menjelaskan bahwa meskipun secara regulasi Rumah Sakit Dadi berfungsi sebagai penyedia pelayanan kesehatan perseorangan, rumah sakit daerah juga memiliki tanggung jawab untuk mendukung dan menyukseskan program-program pemerintah, baik di tingkat regional maupun nasional.
“Pelayanan Kesehatan Bergerak atau PKB merupakan program layanan pemerintah yang menjadi bagian dari program prioritas Gubernur Sulawesi Selatan. Rumah Sakit Dadi berperan aktif membantu menyukseskan program tersebut,” ujar Arman.
Ia menegaskan, Klinik Terapung Rumah Sakit Dadi merupakan salah satu bentuk konkret dukungan terhadap Program Kesehatan Bergerak, khususnya bagi masyarakat yang tinggal di wilayah kepulauan dan daerah pesisir yang sulit dijangkau melalui jalur darat.
“Saat ini kami memiliki dua unit Klinik Terapung yang sudah siap beroperasi. Kapal ini dilengkapi dengan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan yang memadai untuk melayani masyarakat kepulauan maupun wilayah sekitar Makassar, Maros, dan Pangkep,” kata dia, Selasa (30/12/2025).
Menurut Arman, keberadaan Klinik Terapung memungkinkan layanan kesehatan menjangkau daerah-daerah yang secara geografis harus ditempuh melalui jalur laut.
Dalam operasionalnya, Rumah Sakit Dadi tidak hanya menyediakan armada kapal, tetapi juga sumber daya manusia (SDM) kesehatan yang kompeten.
“Kami mendukung Program Kesehatan Bergerak yang dilaksanakan Dinas Kesehatan Sulsel dengan menyediakan kapal jika jangkauan layanan harus melalui laut. Artinya, kami membantu dari sisi SDM dan prasarana, bekerja sama dengan rumah sakit daerah milik Pemprov maupun pemerintah kabupaten/kota. Prinsipnya adalah saling mendukung demi pelayanan kesehatan yang lebih merata,” jelas Arman.
Melalui peluncuran Klinik Terapung ini, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan berharap layanan kesehatan dapat semakin dekat dengan masyarakat kepulauan, mempercepat penanganan kesehatan, serta mengurangi kesenjangan akses layanan antara wilayah daratan dan kepulauan.(*)
| Laporan | : | Aan |
| Editor | : | Ruslan Amrullah |