Kamis, 10 Juli 2025 - 12:53 WIB
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, menerima audiensi Dewan Pengurus Pusat (DPP) Wahdah Islamiyah di Rumah Jabatan Wakil Gubernur Sulsel, Rabu (9/7/2025).
Artikel.news, Makassar - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, menerima audiensi Dewan Pengurus Pusat (DPP) Wahdah Islamiyah di Rumah Jabatan Wakil Gubernur Sulsel, Rabu (9/7/2025).
Pertemuan ini menjadi ajang silaturahmi dan dialog mendalam mengenai penguatan kolaborasi antara pemerintah daerah dan organisasi keagamaan dalam membangun masyarakat berdaya.
Fatmawati menyampaikan apresiasi atas peran aktif Wahdah Islamiyah dalam pembangunan sosial dan pendidikan keagamaan di Sulsel.
“Kami sangat mengapresiasi Wahdah Islamiyah sebagai mitra strategi pemerintah dalam mencerdaskan umat, menjaga nilai-nilai keagamaan, sekaligus berkontribusi pada pembangunan sosial,” ucap Fatmawati.
Wakil Gubernur perempuan pertama di Sulsel, menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk membentuk masyarakat yang unggul dan tangguh menghadapi berbagai tantangan zaman yang semakin kompleks. Investasi di bidang pendidikan akan memberikan dampak besar dalam pembentukan karakter.
“Peningkatan kapasitas SDM lewat pendidikan agama yang berkualitas menjadi salah satu kunci membangun masyarakat Sulsel yang unggul. Apalagi tantangan kita hari ini bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga bagaimana membentengi generasi muda dari pengaruh negatif,” ucap Fatmawati.
Ia menambahkan, Pemprov Sulsel terus memperkuat berbagai program keagamaan sebagai salah satu instrumen pembangunan manusia.
“Pemerintah provinsi selalu berkolaborasi secara terbuka dalam program-program keumatan. Kami percaya nilai-nilai keagamaan harus sejalan dengan semangat inovasi dan kemajuan daerah,” jelasnya.
Fatmawati juga menyoroti program pemberantasan buta huruf Al-Qur'an yang telah ia gagas di berbagai wilayah Sulsel. Ia menilai literasi keagamaan bukan hanya soal kemampuan membaca, menggarisbawahi bahwa literasi keagamaan merupakan fondasi utama dalam menciptakan generasi yang percaya diri dan produktif.
“Saya meyakini, memberantas buta huruf bukan hanya soal membaca, tetapi juga membangun kepercayaan diri dan kemandirian masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal III DPP Wahdah Islamiyah, Sabaruddin Syamsir, menyambut baik pertemuan ini sebagai momen strategis untuk memperkuat kemitraan.
Ia mengungkapkan bahwa hubungan baik antara Wahdah Islamiyah dan Fatmawati Rusdi sudah terbangun lama, dan berharap sinergi ini terus berkembang.
“Kita bersilaturahmi kembali dengan Bu Fatmawati Rusdi yang sebenarnya sudah terjalin sejak beliau masih di Kabupaten Sidrap sebagai Ketua PKK, kemudian dilanjutkan di Kota Makassar,” ujar Sabaruddin.
Pada pertemuan penuh keakraban itu, ia juga menilai Fatmawati sebagai sosok pemimpin yang responsif dan peduli terhadap program sosial dan keumatan.
“Kami melihat Bu Wagub adalah sosok pemimpin yang tanggap, cepat tanggap, dan memiliki kepedulian tinggi terhadap kegiatan sosial serta keumatan,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa Wahdah Islamiyah sedang menggencarkan berbagai program pendidikan agama, terutama untuk kaum ibu, dan berharap dukungan penuh dari Pemprov Sulsel.
Pada pertemuan ini, Wagub juga diundang untuk Wisuda Dirasah ibu-ibu Wahdah.
Selain Sabaruddin Syamsir, hadir juga dari Wahdah, Ketua Biro Humas dan Kerjasama DPP Wahdah Islamiyah, Jumli Alam Mapgun dan sejumlah pengurus Muslimah Wahdah Islamiyah. Sedangkan Wagub didampingi Plt. Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sulawesi Selatan, Andi Erwin Terwo.(*)
Laporan | : | Aan |
Editor | : | Ruslan Amrullah |