Jumat, 19 Mei 2023 - 17:48 WIB
Wakil Wali Kota Parepare, H Pangerang Rahim mewakili Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe menghadiri kegiatan Sosialisasi Pengawasan Netralisasi Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan Polri Kota Parepare yang dilaksanakan oleh Bawaslu Kota Parepare di Hotel Bukit Kenari, Parepare, Jumat (19/5/2023).
Artikel.news, Parepare -- Wakil Wali Kota Parepare, H Pangerang Rahim mewakili Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe menghadiri kegiatan Sosialisasi Pengawasan Netralisasi Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan Polri Kota Parepare yang dilaksanakan oleh Bawaslu Kota Parepare di Hotel Bukit Kenari, Parepare, Jumat (19/5/2023).
Sosialisasi turut dihadiri beberapa Kepala SKPD Pemkot Parepare di antaranya Plt Kepala Badan Kesbangpol Hasan Ginca, Plt Kepala Satpol PP Andi Ulfa Lanto, Plt Kepala Bappeda Zulkarnaen Nasrun, serta Ketua Bawaslu Parepare Muh Zainal Asnun beserta jajaran terkait lainnya.
Dalam sambutanya, Pangerang Rahim mengatakan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan Polri merupakan hal yang perlu terus dijaga dan diawasi. Itu agar Pemilu dapat berjalan secara jujur dan adil antara calon yang memiliki kekuasaan dengan calon yang tidak memiliki relasi kuasa di lingkungan birokrasi pemerintahan.
"Bawaslu sebagai salah satu lembaga penyelenggara Pemilu maupun Pilkada yang memiliki fungsi pencegahan dan penegakan hukum berwenang menindaklanjuti temuannya atas pelanggaran netralitas ASN yang delik pelanggarannya diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku," ingat Pangerang.
Pangerang berpesan, ASN mempunyai hak memilih, akan tetapi selama dirinya masih menjadi ASN maka hak memilihnya tidak boleh diungkapkan kepada orang lain cukup dirinya sendiri, apalagi mengajak orang lain untuk mendukung yang didukung dirinya.
"Dengan demikian, dengan sosialisasi ini kita akan memahami peran sebagai ASN, TNI dan Polri pada pesta demokrasi nanti, yang tahapannya telah dimulai tahun ini," kata Pangerang.
Pangerang menekankan, dengan berbagai regulasi tentang manajemen Aparatur Sipil Negara, TNI dan Polri terkait dengan keterlibatan pada pesta demokrasi dan pengawasannya oleh Bawaslu, harus diketahui agar terhindar dari sanksi. "Oleh karena itu saya mengharapkan kepada peserta sosialisasi untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya agar dapat diperoleh hasil yang lebih baik dalam menunjang karier kita sebagai ASN, TNI dan Polri," tandas mantan Anggota DPRD Sulsel ini.
Laporan | : | Wahyu |
Editor | : | Ruslan Amrullah |