Senin, 22 Februari 2021 - 14:24 WIB
Artikel.news, Makassar -- Gubernur Sulsel Prof HM Nurdin Abdullah menyampaikan bahwa pelantikan kepala daerah dan wakil kepala hasil pilkada serentak 2020 di Sulsel digelar di Ibu Kota Sulsel yaitu Makassar.
Hal ini dikemukakan Gubernur Nurdin kepada wartawan di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, Senin (22/2/2021).
Menurut Nurdin, pelantikan akan digelar secara hybrid (luring dan daring), yang dipusatkan di Kantor Gubernur Sulsel pada tanggal 26 Februari.
"Tadi pertemuan bersama dirjen (Kemendagri) yang diutus oleh Pak Menteri ke sini, yang intinya saya mau sampaikan bahwa pelantikan hybrid itu direstui," ungkap Nurdin.
Walupun digelar secara Hybrid, proses pelantikan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Seperti jumlah peserta yang hadir dalam ruangan maksim hanya 25 orang.
Pelantikan hanya menghadirkan wali kota-wakil wali kota terpilih, bupati-wakil bupati terpilih, para ketua penggerak PKK. Pelantikan kepala daerah dan ketua penggerak PKK akan dilakukan di ruangan berbeda.
"Pesertanya tidak lebih dari 25 orang, per ruangan nanti Dharma Wanita juga. Ada virtual juga yang di daerah, jadi masing-masing daerah menunggu. Yang ke sini hanya bupati, wakil bupati beserta seluruh ketua tim penggerak PKK, jadi dilantik berpisah," katanya.
Ke-11 kepala daerah dan wakil kepala daerah yang dilantik adalah Wali kota/Wakil Wali Kota Makassar, Bupati/Wakil Bupati Maros, Bupati/Wabup Gowa, Bupati/Wabup Pangkep, Bupati/Wabup Barru, Bupati/Wabup Soppeng, Bupati/Wabup Bulukumba, Bupati/Wabup Kepulauan Selayar, Bupati/Wabup Tana Toraja, Bupati/Wabup Luwu Utara. Sedangkan untuk Bupati/Wabup Luwu Timur, wabup terpilih yang akan dilantik menjadi bupati karena bupati terpilih Thorig Husler meninggal dunia pada Desember 2020 lalu.
Laporan | : | Aan |
Editor | : | Ruslan Amrullah |