Kamis, 10 Maret 2022 - 18:41 WIB
Anggota Komisi B DPRD Makassar, Irwan Djafar
Artikel.news, Makassar – Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar mengingatkan pihak distributor-distributor minyak goreng di Makasssar agar memainkan harga di tengah kondisi masyarakat kekurangan pasokan.
Anggota Komisi B DPRD Makassar, Irwan Djafar, kepada Bisnis Sulawesi, mengatakan, tak dipungkiri komoditi minyak goreng saat ini memang mengalami kekurangan pasokan, karena pihak produsen mengurangi produksinya. Tapi bukan berarti pihak distributor harus memainkan harga.
“Kami ada indikasi sebagian distributor ada yang bermain harga, dan hanya menjual ke pihak industri ritel karena mau membayar tinggi. Untuk itu, kami meminta dinas-dinas terkait lebih mengawasi pendistribusiannya, agar merata ke masyarakat. Tidak lagi terjadi panic buying,” katanya, di Gedung DPRD Kota Makassar, Jl AP Pettarani, Kamis (10/3/2022).
Sementara, Sekretaris Komisi B Kota Makassar, M. Yunus HJ, kepada Bisnis Sulawesi, juga mengharap kondisi ini tidak semakin memburuk, apalagi memasuki Ramadhan.
Yunus juga mendukung pemerintah dan dinas-dinas terkait lebih tegas lagi terhadap pelaku usaha dan menindak para distributor nakal, agar masyarakat tidak semakin terbebani oleh kondisi sulit ini.
Dia berharap agar pasokan minyak goreng terdistribusikan secara adil dan merata, hingga tak ada lagi panic buying. Yunus juga meminta masyarakat jangan membeli secara berlebihan, disesuaikan saja dengan kebutuhan.
"InsyaAllah akan terpenuhi semua dengan baik, jika semua elemen bekerjasama dengan baik. Harga pun terkendali dan tidak ada lagi kelangkaan,” katanya.
Laporan | : | Jannah |
Editor | : | Ruslan Amrullah |