Kamis, 20 November 2025 - 13:03 WIB
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin bersama Wali Kota Parepare Tasming Hamid enghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) Kepegawaian 2025, yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) di Hotel Pullman Jakarta Central Park, Jakarta, Rabu (19/11/2025).

Artikel.news, Jakarta - Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin bersama Wali Kota Parepare Tasming Hamid enghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) Kepegawaian 2025, yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) di Hotel Pullman Jakarta Central Park, Jakarta, Rabu (19/11/2025).
Tema Rakornas kali ini “ASN Bergerak Bersama Wujudkan Asta Cita” menegaskan bahwa aparatur harus bergerak lebih lincah, responsif, dan berbasis data untuk menjawab tantangan sektor publik, mulai dari pangan, layanan sosial, hingga transformasi digital.
Rakornas ini menjadi momentum memperkuat kolaborasi lintas sektor dan mempercepat reformasi birokrasi agar pelayanan publik semakin profesional dan adaptif.
"Kami memastikan Makassar terus sejalan dengan agenda nasional Asta Cita, dengan ASN yang kompeten, berintegritas, dan mampu mendorong percepatan pembangunan kota," kata Wali Kota Makassar.
Kepala BKN Prof Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan bahwa Rakornas Kepegawaian 2025 menjadi momentum konsolidasi nasional untuk memastikan manajemen ASN berjalan berbasis data, lincah, dan responsif terhadap tantangan sektor publik, mulai dari pangan, pelayanan sosial, hingga transformasi digital.
“Rakornas Kepegawaian tahun ini akan menekankan urgensi kolaborasi lintas sektor dan daerah, serta akselerasi reformasi manajemen ASN dalam mendukung prioritas pembangunan nasional. BKN juga akan menekankan pemanfaatan data talenta ASN sebagai basis pengambilan keputusan, khususnya dalam percepatan mobilitas talenta yang adaptif, responsif, dan mampu memenuhi kebutuhan program prioritas bangsa,” ungkapnya.
Perhelatan akbar bagi seluruh Pengelola Kepegawaian ini dihadiri sejumlah kabinet kerja Merah Putih, diantaranya: Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Rini Widyantini; Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman; Menteri Sosial Saifullah Yusuf; dan Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) Rifqinizamy Karsayuda; serta narasumber praktisi yakni Ignasius Jonan.
Pada kesempatan ini, BKN juga amemberikan penghargaan bagi pengelola kepegawaian terbaik melalui BKN Award Tahun 2025 sebagai bentuk apresiasi atas komitmen instansi pemerintah dalam mendukung kemajuan kinerja birokrasi, khususnya dalam manajemen ASN.
Penghargaan BKN Award diberikan kepada pengelola kepegawaian Kementerian/Lembaga/Daerah yang dibagi atas 4 (empat) kategori, yaitu: Implementasi Indeks NSPK Manajemen ASN; Pengelolaan Data dan Sistem Informasi; Pengelolaan Manajemen Talenta; dan Pengelolaan Layanan Kepegawaian.
| Laporan | : | Aan |
| Editor | : | Ruslan Amrullah |