Senin, 29 September 2025 - 15:54 WIB
Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menerima audiensi dari Persatuan Mahasiswa Tau Sianakkang (PMTS) di Ruang Rapat Wakil Wali Kota, Senin (29/9/2025).
Artikel.news, Makassar – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menerima audiensi dari Persatuan Mahasiswa Tau Sianakkang (PMTS) di Ruang Rapat Wakil Wali Kota, Senin (29/9/2025).
Pertemuan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus memperkenalkan PMTS sebagai organisasi kepemudaan yang berfokus melestarikan budaya Makassar.
Ketua Umum PMTS, Rahmat Hidayat, menjelaskan bahwa organisasi yang menghimpun lebih dari seribu mahasiswa ini memiliki visi melahirkan kader yang berkarakter intelektual dan berperan aktif dalam pelestarian adat dan kebudayaan suku Makassar.
“Fokus kami adalah menggali, melestarikan, dan memperkenalkan nilai-nilai budaya, khususnya budaya Makassar, agar tetap dikenal, dipahami, dan diwariskan kepada generasi berikutnya,” ujar Rahmat.
Dalam garis besar programnya, PMTS memiliki sejumlah agenda unggulan, antara lain, Kajian Budaya, Pelatihan Seni, Kegiatan Sosial, serta Festival Kebudayaan, ajang memperkenalkan dan mengapresiasi kekayaan budaya Makassar agar semakin dikenal dan dibanggakan generasi muda.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, mengapresiasi semangat mahasiswa dan menegaskan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah.
“Di tahun 2026, Pemerintah Kota melalui Dinas Kebudayaan telah menyiapkan sejumlah program yang bisa disinergikan dengan PMTS. Saya sangat setuju bahwa perlu ada langkah nyata bersama untuk menjaganya,” ujar Aliyah Mustika Ilham.
Sekretaris Dinas Kebudayaan Kota Makassar, Syahruddin, menambahkan bahwa pihaknya telah menyiapkan tim ahli kebudayaan dan cagar budaya.
Menurutnya, pelibatan mahasiswa sangat dibutuhkan agar program bisa menjangkau lebih luas.
“Banyak item program kebudayaan yang bisa dikolaborasikan. Kami butuh stakeholder, termasuk mahasiswa, untuk bersama menjaga kelestarian dari Makassar hingga Selayar,” jelasnya.
Melalui audiensi ini, diharapkan sinergi antara PMTS, Pemkot Makassar, dan seluruh pemangku kepentingan dapat memperkuat pelestarian budaya serta menumbuhkan rasa bangga generasi muda terhadap identitas lokal.
Laporan | : | Aan |
Editor | : | Ruslan Amrullah |