Artikel.news, Mamuju - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Sulawesi Barat terus memaksimalkan kinerja pelayanan publik sistem layanan pendaftaran. 

Salah satu yang konsisten didorong adalah penggunaan aplikasi Layanan Pendaftaran dan Aduan Teritegrasi (LARAS) yang dilaunching 19 September 2023 lalu. 

Aplikasi LARAS tersebut akan memudahkan pasien mendaftar, mengetahui informasi jadwal dokter, serta pengaduan yang di lakukan secara online melalui platform WhatsApp Bot (Wabot). 

Direktur RSUD Sulbar, dr. Marintani Erna Dochri mengatakan, penggunannya pun lebih mudah cukup dengan membuka Whatss App, lalu Scan pada QR-Code yang bisa didapakan di media sosial resmi dan instagram RSUD Sulbar. 

"Pelayanan berbasis online, kami punya LARAS, yang mempermudah masyarakat dan sampai ke unit pelayanan," ujarnya, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (1/12/2023). 

"Jadi ketika mendaftar, diharapkan satu hari sebelum berobat dan disitu kita sudah tahu nomor antrian berapa di unit pelayanan," jelasnya.

Sebelumnya, berdasarkan data dari rumah sakit, sebanyak 1.501 kunjungan atau sebesar 33,30 persen dari total 4.507 kunjungan rawat jalan. 

Bulan September 2023 adalah kunjungan dengan pendaftaran online, yang terdiri aplikasi E-Pasien 1.068 kunjungan atau 71,15 persen, LARAS (WABOT) 347 kunjungan 23,12 persen, dan Mobile JKN 86 kunjungan 5,73 persen.

Berdasarkan jumlah tersebut, LARAS berhasil menarik minat masyarakat yang terhitung sejak dalam satu bulan disosialisasikan per tanggal 6 September 2023 dan dilaunching 19 September 2023.