Sabtu, 28 Oktober 2023 - 22:45 WIB
Kapolsek KPN Iptu Sukri Abdullah yang memimpin langsung Jumat Curhat di lapangan SMPN 1, mengedukasi tentang pentingnya menangkal potensi terjadinya tindak bullying atau perundungan di sekolah.
Artikel.news, Parepare -- Polsek Kawasan Pelabuhan Nusantara (KPN) Polres Parepare kembali menjemput aspirasi masyarakat melalui program rutin Jumat Curhat.
Kali ini sasarannya adalah sekolah yakni UPTD SMPN 1 Parepare, Jumat (27/10/2023).
Kapolsek KPN Iptu Sukri Abdullah yang memimpin langsung Jumat Curhat di lapangan SMPN 1, mengedukasi tentang pentingnya menangkal potensi terjadinya tindak bullying atau perundungan di sekolah.
Di hadapan ratusan siswa, Iptu Sukri Abdullah mengatakan, program Jumat Curhat ini menjadi salah satu media untuk memberikan pencerahan khususnya masalah kasus bullying kepada para pelajar.
Dia menyampaikan beberapa edukasi untuk pelajar, tentang dampak dan larangan terhadap tindak kekerasan. Selain itu, imbauan untuk mengantisipasi terjadinya kasus bullying juga turut dimasifkan.
“Sebab tidak sedikit kasus bullying terjadi di sekolah-sekolah. Semoga saja dengan diskusi dan imbauan yang disampaikan melalui Jumat Curhat, mampu menangkal segala potenai kekerasan dan bullying yang terjadi di lingkungan pelajar,” harap Iptu Sukri.
Iptu Sukri mengingatkan, jika terdapat hal yang berpotensi dan bahkan telah terindikasi sebagai kasus bullying, maka segera melaporkan kepada guru atau pihak berwajib untuk ditindaklanjuti.
“Jangan takut dan ragu untuk melapor. Agar hal tersebut tidak disepelekan dan menjadi kebiasaan generasi kita. Mari selamatkan anak-anak kita dari kasus bullying,” pinta Sukri.
Sementara Kepala SMPN 1 Parepare, Hj Sri Enyludfiah menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kepedulian yang dilakukan oleh Polsek KPN Polres Parepare.
Dia mengaku, dengan kehadian aparat kepolisian di sekolah, menjadi sebuah energi yang dapat membantu dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan terhindar dari kasus bullying.
“Alhamdulillah, terima kasih untuk Pak Kapolsek KPN dan jajarannya semoga hal ini dapat menjadi langkah kita bersama untuk menjaga anak-anak kita,” kata Sri.
Sri akan segera membentuk forum khusus untuk para orang tua siswa, dengan maksud memberikan imbauan dan pemahaman yang utuh baik dari pihak sekolah maupun orang tua siswa.
“Kami juga telah membuat link anti bullying, yang menjadi ruang untuk menerima laporan anak-anak jika menjadi korban bullying,” tandas Sri.
Laporan | : | Wahyu |
Editor | : | Ruslan Amrullah |