Rabu, 26 Oktober 2022 - 13:25 WIB
Ilustrasi wajah asimetris adalah bentuk wajah yang menampakkan sisi yang satu dengan yang lainnya berbeda.(foto: Doktersehat.com)
Artikel.news, Makassar - Wajah asimetris adalah bentuk wajah yang menampakkan sisi yang satu dengan yang lainnya berbeda.
Sebenarnya hampir setiap orang punya wajah yang asimetri. Kondisi ini memang bagi beberapa orang, bisa terlihat lebih jelas, dan bahkan juga bisa menandakan adanya hal serius.
Ada beberapa faktor kenapa seseorang bisa memiliki wajah yang tidak simeteris. Dikutip dari Beautynesia.com, Rabu (26/10/2022), yang merangkum Healthline, berikut beberapa penyebabnya:
1. Genetik
Kalau kamu merasa orangtuamu punya wajah yang asimetris, maka kemungkinan besar kamu dan saudara-saudaramu juga memilikinya.
2. Kebiasaan Merokok
Ini karena dari merokok bisa membuat wajah terpapar racun dan menurut penelitian (2014) memang ada korelasinya dengan wajah yang asimetri.
3. Cabut Gigi
Mencabut gigi bisa mengubah otot di wajah. Selain itu, penggunaan gigi palsu dan veneer gigi juga bisa mengubah kontur wajah.
4. Penuaan
Ternyata seiring bertambah usia, maka wajah juga cenderung menjadi asimetri. Hal ini merupakan bagian alami dari penuaan itu sendiri.
5. Kebiasaan Sehari-hari
Ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang turut membuat asimetris, seperti lebih sering tidur dengan posisi miring dan tengkurap.
Selain itu, duduk dengan posisi kaki disilangkan ke arah yang sama, postur tubuh yang buruk, juga menopang wajah dengan tangan.
6. Trauma
Pernah mengalami trauma atau cedera saat kecil maupun dewasa di area wajah seperti hidung yang patah, juga bisa menyebabkan asimetri, Beauties.
7. Kondisi Serius
Bila kondisi asimetri terjadi tiba-tiba maka bisa merupakan gejala dari kondisi serius. Karenanya kamu mesti segera mendapat bantuan atau segera ke dokter.
Di antaranya bisa karena Bell's palsy yang merupakan kondisi kelumpuhan saraf wajah yang umumnya terjadi sementara. Kondisi lain yang membuat wajah terkulai adalah karena stroke, yaitu ketika satu sisi wajah kamu mati rasa.
Laporan | : | Jannah |
Editor | : | Ruslan Amrullah |