Rabu, 16 April 2025 - 13:20 WIB
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau Kota Parepare merespons cepat arahan Wali Kota Parepare Tasming Hamid untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan rumah sakit terutama antrean obat.
Artikel.news, Parepare -- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau Kota Parepare merespons cepat arahan Wali Kota Parepare Tasming Hamid untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan rumah sakit terutama antrean obat.
Tidak berselang lama, RSUD Andi Makkasau kini mengembangkan inovasi pelayanan dengan mengantar langsung obat ke rumah pasien. Sehingga setelah diperiksa di layanan poliklinik dokter, pasien tidak perlu lagi mengantre untuk menunggu obat di apotek.
Cukup tinggalkan alamat lengkap, pasien bisa pulang menunggu petugas RSUD yang mengantar langsung obat ke rumahnya.
Direktur RSUD Andi Makkasau, dr Hj Renny Anggraeny Sari mengatakan, inovasi pelayanan ini atas arahan langsung Wali Kota yang menginginkan pelayanan optimal kepada masyarakat termasuk pengantaran obat ke rumah pasien rumah sakit.
"Sekarang tidak perlu lagi mengantre obat di apotek. Dengan layanan pengantaran obat dari RSUD Andi Makkasau, semua jadi lebih mudah. Cukup dari rumah, obat sampai ke tangan pasien," kata dr Renny, Rabu (16/4/2025).
Belum lama ini, Wali Kota Tasming Hamid menyoroti lamanya waktu menunggu pelayanan di RSUD Andi Makkasau, RS dr Hasri Ainun Habibie, termasuk juga Puskesmas. Belum lagi tempat menunggu pasien dari segala jenis penyakit yang berkumpul dalam satu ruangan, dinilai rawan penularan penyakit. Itu perlu dievaluasi, carikan solusi, pangkas waktu menunggu, jangan terlalu lama menunggu, sehingga perlu dikedepankan pelayanan berbasis aplikasi agar memudahkan.
"Di rumah sakit itu jangan biarkan pasien menunggu lama. Selesai diperiksa dokter harus lagi membawa resep obat ke apotek, obat baru diracik dan lain-lain. Daripada menunggu lama, suruh mereka pulang, minta alamatnya kemudian antarkan obat yang sudah jadi ke rumahnya. Kita anggarkan biaya untuk pengantarannya. Jangan biarkan pasien apalagi orang tua, kasihan kalau harus ke sana ke mari. Biarkan tenaga kesehatan yang bekerja melayani pasien. Kedepankan 5S," tegas Tasming Hamid.
Laporan | : | Risal |
Editor | : | Ruslan Amrullah |