Artikel.news, Parepare -- Pasar Tani oleh Dinas Pertanian, Kelautan dan Perikanan (PKP) Kota Parepare mendapat apresiasi penuh dari Penjabat (Pj) Wali Kota Parepare, Abdul Hayat Gani.

Kunjungan perdana Abdul Hayat di Pasar Tani di pelataran Dinas PKP Parepare, Jumat (4/10/2024), sudah memberikan kesan positif.

Abdul Hayat mengemukakan, Pasar Tani ini tidak hanya mengedukasi dan menjadikan masyarakat inovatif, tapi turut mendukung delapan program prioritas nasional di antaranya pengendalian inflasi, penurunan angka kemiskinan ekstrem, dan penanganan stunting. 

"Sangat positif Pasar Tani ini. Mengedukasi masyarakat bagaimana memanfaatkan lahan-lahan yang ada menjadikannya produktif dan ekonomis. Membuat masyarakat inovatif dalam mengelola hasil pertanian. Dan terpenting mendukung program prioritas pemerintah di antaranya pengendalian inflasi, penurunan kemiskinan ekstrem, dan penanganan stunting," ungkap Abdul Hayat.

Dalam kesempatan itu, Abdul Hayat mengunjungi satu demi satu stand Pasar Tani, berinteraksi dengan warga, menanyakan harga, dan lainnya. Di antaranya yang ditemukan harga udang yang dijual hanya Rp60 ribu per kg, jauh lebih rendah dibanding harga pasar umum pada kisaran Rp80 ribu hingga Rp90 ribu per kg. "Benar-benar murah dan segar," ujar Hayat.

Sementara Kepala Dinas PKP Parepare, Wildana mengatakan, Pasar Tani sudah menjadi kegiatan rutin setiap Jumat, dan kini sudah memasuki Jumat kelima. 

Di Pasar Tani ini dipasarkan produk hasil pertanian, peternakan, dan perikanan kelompok binaan Dinas PKP dan UMKM yang segar dan murah. Produk Pasar Tani ini dari petani Parepare untuk masyarakat Parepare.

"Alhamdulillah, ini menjadi kesyukuran kami sebagai penyelenggara. Sudah dua bulan program kami jalankan dengan baik, dan setiap Jumat pagi selalu dinantikan masyarakat Parepare, terlebih warga yang tinggal di sekitar lokasi Pasar Tani," kata Wildana.

Wildana mengemukakan, dukungan Pj Wali Kota pun membuat Dinas PKP siap terus mengembangkan Pasar Tani. Bahkan ke depan sesuai dengan dorongan Pj Wali Kota, di kawasan Dinas PKP akan dikembangkan menjadi agrowisata. 

Wildana menekankan, selain karena keamanan dan kesegaran produk di Pasar Tani ini terjamin, harga yang ditawarkan juga sangat murah terjangkau oleh masyarakat. 

"Seperti cumi dan ikan, ini nelayan datang dari laut langsung ke Pasar Tani menjual. Kemudian hasil kebun dipetik subuh dijual pagi di tempat ini. Memang sangat segar dan pastinya lebih murah karena konsumen langsung ke produsen tunggal. Jadi masyarakat bisa berbelanja murah, petani dan pelaku UMKM pun bisa mendapatkan keuntungan," tegas Wildana. 

Saat kunjungan ke Pasar Tani, tampak beberapa Kepala SKPD membersamai Pj Wali Kota. Di antaranya Asisten I Dede Harirustaman, Asisten II Andi Ardian Asyraq, Kepala Dinas Perdagangan Hj Andi Wisnah T, Kepala Dinas PMPTSP Hj St Rahmah Amir, Kepala Dinas Perhubungan Hj Fitriany, Kepala Dinas Kominfo M Anwar Amir, Kepala Dinas Perpustakaan Ahmad Masdar, Kepala Dinas Tenaga Kerja Basuki Busrah, Camat Ujung Muh Yusuf Azis, Camat Soreang Awaluddin, dan pejabat lainnya.