Jumat, 17 Desember 2021 - 18:10 WIB
Seorang gadis inisial IH di Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan (Sulsel) ditemukan tewas dalam keadaan gantung diri di dalam kamarnya.
Artikel.news, Luwu -- Seorang gadis inisial IH di Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan (Sulsel) ditemukan tewas dalam keadaan gantung diri di dalam kamarnya.
Wanita 24 tahun itu diduga kuat memilih mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di dalam kamarnya lantaran sakit hati lamaran sang kekasih ditolak oleh orang tuanya.
Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Luwu, Ipda Sirajuddin dalam keterangannya membenarkan peristiwa ini.
Dia mengatakan, bahwa penemuan mayat korban ini sekitar pukul 12.30 WITA di Lingkungan Kattu, Kelurahan Balo-balo, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan, pada Kamis (16/12/2021) kemarin.
“Awalnya ibu korban ini memanggil anaknya untuk makan siang bersama. Namun sahutan itu tak digubriks sama sekali. Akhirnya sang ibu menyuruh adik korban untuk memanggilnya di lantai dua di kamarnya,” ujar Ipda Sirajuddin dalam keterangannya, Jumat (17/12/2021) siang tadi.
Saat sang adik sudah berada di kamar korban, kata Ipda Sirajuddin, sang adik pun sontak kaget lantaran melihat kakaknya sudah meninggal dunia dalam keadaan gantung diri.
“Pada saat itu adik korban masuk di dalam kamar, dia melihat korban sudah dalam keadaan tergantung dan meninggal dunia,” ungkapnya.
Dari kejadian, itu lanjut Ipda Sirajuddin, personel Polres Luwu langsung terjung ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta pengamanan.
“Jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan, karena pihak keluarga tidak merasa keberatan dan tidak menginginkan untuk dilakukan pemeriksaan medis,” kata Sirajuddin.
Adapun hasil pemeriksaan sementara, para saksi dan olah TKP disebutkan korban murni meninggal dunia akibat gantung diri.
Sementara beredar informasi dari warga sekitar, bahwa sebelum korban ditemukan meninggal dunia, dia sudah dua hari malas makan lantaran sakit hati pacarnya atau kekasihnya datang ke rumah untuk melamar malah ditolak mentah-mentah oleh kedua orang tuanya.
“Informasi dari saksi kalau korban ini memang lagi sakit hati, karena kekasihnya mau melamar tapi orang tuanya belum menerima lamaran itu, Alasannya menunggu kakak korban yang sedang berlayar,” terangnya.
Laporan | : | Supriadi |
Editor | : | Ruslan Amrullah |