Senin, 07 Februari 2022 - 18:37 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan
Artikel.news, Jakarta - Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Center for Political Communication Studies (CPCS), Tri Okta, JIS dan Formula E di Jakarta menjadi panggung kampanye bagi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Apalagi, kata Okta, Anies memiliki modal kuat untuk bertarung pada Pilpres 2024 karena mendapat dukungan dari beberapa partai politik, seperti NasDem, PPP dan PAN.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh CPCS, Anies berada di bawah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk calon RI satu.
Okta mengungkapkan PPP telah membuka ruang dukungan kemungkinan untuk mengusung Anies sebagai capres. Sinyal itu terlihat saat Anies menghadiri acara hari lahir Partai Persatuan Pembangunan di kantor DPW PPP DKI Jakarta di Duren Sawit, Jakarta Timur. Kehadiran Anies pun disambut teriakan, presiden 2024.
Sementara itu, politisi Partai Gerindra M Syarif menampik anggapan Jakarta Internasional Stadium (JIS) dan Formula E sebagai panggung kampanye Anies Baswedan untuk pemilihan presiden 2024.
Anggota DPRD DKI Jakarta ini tak mempermasalahkan jika Anies mulai mengkampanyekan diri untuk panggung Pilpres 2024. Namun, dia menilai kampanye masih jauh karena belum ada yang resmi mencalonkan Gubernur DKI Jakarta itu sebagai capres.
"Ya saya balik tanya, dia emang bisa nyapres? Buat siapa? Emang dia ketua umum partai? Kan enggak. Halusinasi, ketakutan. Dia kan gak pasti nyapres, dia bukan ketua umum partai, siapa yang mau menyalonkan Anies? Kita kan belum tahu," kata Syarief, dilansir dari Tempo.co, Senin (7/2/2022).
Ihwal kepastian Anies Baswedan melaju ke panggung pemilihan presiden, Syarif menilai analisis tersebut terlalu pagi, karena partai-partai belum ada yang resmi menyebut dia sebagai calonnya. Sedangkan, sikap Gerindra tegas untuk mendukung seratus persen langkah Prabowo Subianto.
"Pak Prabowo Presiden, itu belum dicabut, April rakernas tahun 2020 dan rakernas tahun 2021 aslinya mencantumkan Pak Prabowo, belum diubah, sampai saat sekarang calon dari Gerindra Pak Prabowo," tutur Syarif.
Laporan | : | Faisal |
Editor | : | Ruslan Amrullah |