Sabtu, 30 Maret 2024 - 16:31 WIB
Artikel.news, Makassar - Capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) Pemkot Makassar mengalami peningkatan setiap tahunnya.
Pada tahun 2021, nilai capaian MCP Kota Makassar berada pada angka 68,14. Lalu meningkat lagi di 2022 menjadi 82 dan menempatkan Kota Makassar dalam zona hijau.
Pada tahun 2023, MCP Makassar mengalami peningkatan dengan nilai capaian 82,31 persen.
Capaian itu juga membawa Kota Makassar sebagai Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dengan MCP tertinggi di Sulsel.
Sedangkan Survei Penilaian Integritas (SPI) Pemkot Makassar juga mengalami peningkatan dan berada di angka 73,15, di atas Pemprov Sulsel.
Angka itu naik dibandingkan tahun sebelumnya. Di mana, 2022 lalu SPI Makassar berada di angka 66,38.
"MCP Makassar rangking kedua di Sulsel (setelah Pemprov Sulsel), diangka 82,31 persen bertahan dari tahun sebelumnya. SPI pun meningkat lebih baik dari pada provinsi," ucap Kepala Seksi Pencegahan (korsupgah) KPK Wilayah IV Sulsel, Tri Budi Rochmanto, saat diwawancara usai Rapat Evaluasi MCP Pemkot Makassar di Ruang Sipakatau Kantor Balai Kota Makassar, Kamis (28/3/2024).
Diketahui, MCP adalah instrumen pemantauan pelaporan pemberantasan korupsi di pemerintah daerah.
Instrumen MCP terdiri atas sejumlah area, indikator, dan sub-indikator. Ada delapan menjadi area intervensi MCP KPK.
Yaitu, Perencanaan dan Penganggaran APBD, PBJ, Perizinan, APIP, Manajemen ASN, Optimalisasi Pajak Daerah, dan Pengelolaan BMD.
Meski sudah menunjukkan progress yang baik, namun KPK tetap meminta Pemkot Makassar untuk melakukan perbaikan-perbaikan agar lebih baik ke depan.
"Jadi ini kita melakukan evaluasi hasil capaian program pemberantasan korupsi di 2023 dan agenda program pencegahan korupsi di 2024," ujarnya.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersyukur capaian MCP Makassar terus meningkat. Itu berkat kerja-kerja keras seluruh aparat pemerintah.
"Alhamdulillah MCP terus meningkat, tapi saya kira masih ada beberapa hal yang perlu untuk kita perbaiki," tutup Danny Pomanto.(*)
Laporan | : | Wahyu |
Editor | : | Ruslan Amrullah |