Ahad, 24 Desember 2023 - 13:19 WIB
Artikel.news, Morowali -- Ledakan hingga kebakaran hebat terjadi di area pabrik PT. Indonesia Morowali Indsutrial Park (IMIP), di kecamatan Bahodopi, kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, (Sulteng) pada Ahad (24/12/2023) dini hari.
Informasi yang dihimpun, kebakaran hebat itu terjadi tepatnya di area pabrik Pero Silicone PT ITSS samping feromangan saat karyawan sedang bekerja sekitar pukul. 05.30 WITA.
Kobaran api dan asap hitam membumbung tinggi dibangunan pabrik smelter tambang nikel itu tampak membuat panik seluruh karyawan. Puluhan karyawan pun tampak nekat lompat dari atas bangunan untuk menghindari kobaran api, akibatnya karyawan yang lompat tersebut banyak yang mengalami patah tulang.
Selain dirawat di klinik akibat luka dan patah tulang, kabarnya, banyak karyawan yang meninggal dunia akibat kebakaran tersebut.
”Kebakaran terjadi di pabrik Ferosilicon tepat samping feromangan, sekarang kabarnya sudah puluhan yang meninggal di klinik atas dan klinik bawah, masih banyak juga karyawan yang masih dirawat,” ujar salah satu karyawan di lingkup PT IMIP kepada wartawan, Ahad (24/12/2023) siang.
Akibat kejadian tersebut, pihak perusahaan mendata korban sebanyak 35 orang yang saat ini berada di klinik 1 dan klinik 2. Dari jumlah 35 korban itu, korban meninggal dunia bertambah menjadi 12 orang, sementara korban kritis, luka berat dan luka ringan masih dalam penanganan medis.
Sebagian korban berat disekujur tubuh diperkirakan mengalami luka bakar 70%, sementara untuk pelayanan di klinik 1 ditutup untuk pasien berobat, terfokus pada penanganan korban.
” Untuk data korban belum bisa dikonfirmasi saat ini karena masih dalam penanganan pihak klinik,” ujar salah satu karyawan di PT ITSS.
Hingga saat ini, proses pemadaman api dan evakuasi para korban masih terus berlangsung, sementara penyebab kebakaran juga belum diketahui pasti.
Namun berdasar informasi yang diperoleh, ledakan itu terjadi saat karyawan PT ITSS sedang melakukan perbaikan tungku, dan melakukan pemasangan plat pada bagian tungku tersebut yang mengakibatkan ledakan hingga membuat beberapa tabung oksigen di sekitaran area ikut meledak.
Proses evakuasi pun saat ini difokuskan untuk menyelamatkan korban yang masih hidup menurut tim evakuasi penyelamatan.
Semetara itu, Humas PT IMIP sampai saat ini belum memberikan keterangan apapun terkait insiden tersebut.
Laporan | : | Wahyu |
Editor | : | Ruslan Amrullah |