Artikel.news, Serang - Ulah seorang kepala sekolah sebuah sekolah dasar (SD) di Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Banten, betul-betul sudah keterlaluan. Ia tega merudapaksa tujuh siswinya sendiri.

Parahnya, pelaku berinisial AS melakukan aksi tidak terpuji itu di lingkungan sekolah.

Kabid Kelembagaan dan Kerja Sama Komnas PA Kabupaten Serang Diky mengatakan, kasus ini sudah dilaporkan kepada pihak kepolisan.

"Anak-anak yang merasa diperlakukan senasib sudah melaporkan sebanyak tujuh anak," ucap Diky, dilansir dari jpnn.com, Ahad (22/10/2023).

Diky memastikan pihaknya akan mengawal kasus dugaan pencabulan itu sampai selesai.

"Kami mengawal visum korban, kemudian pembuatan laporan ke Mapolres Serang," ujarnya.

Diky menyebut dugaan pencabulan tersebut terjadi di lingkungan sekolah para korban menimba ilmu.

"Jadi, dugaannya AS mengundang korban masuk ke ruangannya untuk mengajari perkalian. Namum, alih-alih memberikan tes pelaku malah melakukan perbuatan tidak senonoh," tuturnya.

Diky mengimbau bagi para korban kekerasan seksual untuk berani bersuara.

Apabila, terjadi tindakan kekerasan seksual dapat melapor kepada Komnas PA Kabupaten Serang.

"Korban jangan takut melawan. Jadi, berani melapor itu bentuk perlawanan terhadap pelaku. Kami, Komnas PA akan terus mendampingi," imbau Diky.