Rabu, 06 September 2023 - 18:11 WIB
Ilustrasi santriwati.(Istimewa)
Artikel.news, Lebak - Pimpinan pondok pesantren di Kabupaten Lebak, Banten, tega berbuat senonoh terhadap santriwati. Tak cuma satu, pria inisial MS (37) itu diduga telah mencabuli sebanyak enam orang santriwati.
Karena perbuatannya ini, Satreskrim Polres Lebak langsung menciduk dan menahan MS.
"Tersangka sudah kita amankan dan dilakukan penahanan," kata Kasat Reskrim Polres Lebak, AKP Wisnu Adicahya, dilansir dari Tribun Cirebon, Rabu (6/9/203).
Kasus tersebut terungkap usai salah satu santriwati buka suara soal perbuatan bejat pimpinan pondok pesantren tersebut.
"Kejadian terungkap berawal pada tanggal 23 Agustus 2023 korban termenung dan melamun dan ditanya oleh teman-temanya sesama santri, dan korban bercerita bahwa dirinya dilakukan perbuatan asusila oleh tersangka," ungkap AKP Wisnu.
Dari cerita tersebut, akhirnya sejumlah santriwati lainnya juga bercerita jika pernah menjadi korban pencabulan oleh MS.
"Selanjutnya ketika korban mau buang air kecil bagian organ vital korban kesakitan dan ditanya oleh kakaknya dan korban bercerita bahwa dirinya pernah dilakukan persetubuhan dan cabul oleh tersangka," tuturnya.
Wisnu mengatakan jika insiden pencabulan terhadap salah satu korban sudah dilakukan sebanyak tiga kali mulai dari 2021 lalu di saung pondok pesantren.
Korban bersama orangtuanya pun melapor ke pihak kepolisian dan pelaku berhasil ditangkap.
Atas perbuatannya, MS dijerat pasal disangkakan kepada tsk pasal 76D jo pasal 81 ayat 3 dan atau pasal 76E jo pasal 82 ayat 2 UU Ri no 17 tahun 2016 tentang perubahan kedua UU RI no. 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.
Laporan | : | Supri |
Editor | : | Ruslan Amrullah |