Kamis, 13 Oktober 2022 - 16:01 WIB
Artikel.news, Jakarta - Jakarta Tourism Forum (JTF), Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB), dan Bank DKI bekerjasama dengan LRT Jakarta menyelenggarakan suatu kegiatan edukasi transportasi modern terintegrasi bagi pelajar yang ada di kota Jakarta.
Kegiatan ini dikemas dalam bentuk Edu Wisata Berbasis Transportasi Modern Terintegrasi yang dilaunching hari ini, Kamis (13/10/2022).
Penanggung Jawab kegiatan yang juga Ketua Umum Jakarta Tourism Forum (JTF) Salman Dianda Anwar mengatakan, melalui kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan moda transportasi modern kepada anak usia didik guna memiliki kesadaran menggunakan transportasi massa.
Dirinya menjelaskan, Jakarta Tourism Forum (JTF) yang merupakan forum atau wadah yang melibatkan banyak pihak yang “concern” tentang peningkatan dan pertumbuhan pariwisata serta mendorong terwujudnya Provinsi DKI Jakarta sebagai Destinasi Wisata Utama Berkelas Dunia, berkolaborasi dengan Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB) dan Management LRT Jakarta serta dukungan dari Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta.
“Program Eduwisata ini untuk memberikan pengalaman serta pengenalan tentang transportasi publik modern terintegrasi di Jakarta seperti LRT dan tahun depan (2023) dengan multimoda yakni; MRT, TransJakarta, Commuter Line ,secara umum Jaklinko,” ,” kata Salman Dianda Anwar.
Salman melanjutkan, kegiatan kolaborasi yang melibatkan Bank DKI, LRT Jakarta, Jakpro dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta dalam rangka mendukung pemerintah daerah guna mensosialisasikan penggunaan moda transportasi massal.
Selain itu, kata Salman, edu wisata ini juga memberikan pengalaman terbaik kepada siswa didik untuk merasakan moda transportasi LRT Jakarta.
“Menjaga pembangunan yang pro pada lingkungan, melalui kegiatan ini kita juga ingin mengubah paradigma generasi masa depan bangsa kita agar bagaimana terlibat aktif dengan ide dan kreatifitas yang mereka miliki, sehingga kehadiran pemerintah berfungsi sebagai fasilitator dalam menyalurkan kreatiifitas dan ide anak muda saat ini,” ucap Salman.
Ia melanjutkan, apa yang dilakukannya bersama stakeholder terkait di Jakarta juga menjadi komitmen secara berkelanjutan dari pemerintahan DKI di bawah kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan.
Seperti diketahui, pada tahun 2021 lalu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinobatkan sebagai salah satu pahlawan transportasi dunia oleh Internasional Transformative Urban Mobility Initiative (TUMi).
Anies berada di urutan ke-17 dari 21 pahlawan yang dinobatkan, salah satunya terdapat nama pendiri SpaceX yang juga CEO dari Tesla, Elon Musk, di peringkat keenam.
Salman menuturkan, kegiatan edu wisata ini merupakan kegiatan anjangsana ke industri perkeretaapian modern LRT Jakarta, peserta dapat langsung merasakan experience menggunakan sarana transportasi dan menjajal langsung simulator yang didampingi oleh certified coach.
“Peserta kegiatan pelajar DKI Jakarta dan wilayah sekitarnya tingkat PAUD,SD, SMP, SMA/SMK dan setara beserta pendamping. Antusiasme dan animo sangat tinggi. Namun, total peserta untuk kegiatan awal ini kita batasi 5000 Siswa Se-DKI Jakarta” ungkap Salman.
Di DKI sendiri, ada sekira kurang lebih 2 jutaan pelajar dengan rincian PAUD 137.039 Orang, SD 893.816 Orang, SMP 421.376 Orang dan SMA/SMK 406.376 Orang. Sehingga jika dilihat dari kepesertaan ini hanya rata rata dikisaran 0,25 persen dari total pelajar.
“Juga kami mengajak dan melibatkan lembaga kebudayaan Betawi. Kenapa kami mengajak mereka ? tentu dengan satu paradigma bahwa pembangunan yang berkelanjutan atau suistainable juga perlu didorong dengan pendekatan kebudayaan, tidak semata-mata ekonomi dan infrastruktur,” tutur Salman.
Sementara itu Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Babay Parid Wazdi mengungkapkan, pihaknya sangat menyambut baik dan mendukung program ini dalam rangka mengedukasi kelompok usia dini dan generasi muda, khususnya transaksi non-tunai untuk penggunaan transportasi di DKI Jakarta.
”Sekaligus mengajarkan cara penggunaan uang elektronik kartu Jakcard dan simple apps JakOne pay sebagai alat pembayaran non-tunai dari Bank DKI yang sudah terintegrasi dengan sistem transportasi Jakarta yang digital dan Modern serta dalam rangka penerapan gerakan Non tunai dan literasi keuangan kepada masyarakat" tambah Babay Parid.
Senada dengan itu, Direktur LRT Aditia Kusuma Negara menambahkan, tujuan dilaksanakannya kegiatan ini diantaranya, untuk meningkatkan pengetahuan perkeretaapian, keterampilan menjadi masinis. Maupun soft skill dan hard skill pelajar.
Kegiatan edu wisata ini juga berkolaborasi dengan beberapa instansi di DKI seperti Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Kecil dan Menengah Provinsi DKI Jakarta.
Kegiatan edu trip dibuka bagi pelajar setiap hari Senin, Rabu Jumat selama bulan September hingga Desember 2022, dari jam 09.30 – 12.00 WIB.
Laporan | : | Jannah |
Editor | : | Ruslan Amrullah |