Jumat, 30 September 2022 - 15:09 WIB
Artikel.news. Poso -- Satgas Madago Raya kembali menembak mati satu orang anggota teroris kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) Polri. DPO Teroris itu atas nama Askar alias Pak Guru yang merupakan teroris MIT terakhir.
Menurut informasi, kontak tembak terjadi antara Satgas Madago Raya dengan satu DPO MIT Poso di KM 13 Desa Kilo, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, pada Kamis 29 September 2022, sekitar pukul 18.30 Wita.
Lokasi baku tembak itu terjadi di ketinggian 450 di bawah permukaan laut (dpl). Adanya kontak tembak ini dibenarkan Kepala Bagian Bantuan Operasi (Kabagbansops) Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri Kombes Pol. Aswin Siregar.
Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Didik Supranoto mengatakan, bahwa Satgas Madago Raya menembak mati Askar di Desa Kawende, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Poso pada Kamis 29 September 2022 sekitar pukul 18.20 Wita.
"Satgas Madago Raya mengamankan salah satu DPO MIT. Operasi ini merupakan penegakan hukum terhadap anggota kelompok teroris MIT Poso yang masih tersisa," ungkap Kombes Didik saat dimintai konfirmasi, Jumat (30/9/2022).
Didik menjelaskan, bahwa kasus kriminal yang dilakukan Askar telah terjadi 10 kali dan itu dilakukan pada tiga daerah di Sulteng. Dari catatan yang kasusnya, 10 pembunuhan tersebut terjadi dalam kurun waktu 2017 hingga 2021.
"Rentan waktunya itu sejak 2017 hingga 2021 ada 10 kasus yang terjadi di Kabupaten Poso, Sigi dan Parigi Mautong," ungkap Kombes Didik.
Selain menembak mati Askar, Satgas Madago Raya juga menyita sejumlah barang bukti berupa senjata dan bom lontong.
"Ada juga 3 bom lontong, 1 pucuk revolver dan tas berisi perlengkapan yang disita," katanya.
Berdasarkan dari hasil validasi identitas yang dilakukan kepolisian, diperoleh identitas nama Ikhwarisman alias Askar alias Jaid alias Pak Guru. Askar berasal dari Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.
Sebagai informasi, bahwa DPO Askar telah dikejar secara intensif. Dia merupakan anggota MIT Poso yang tersisa dan terus dicari sejak Satgas Madago Raya dapat melumpuhkan Pimpinan MIT Poso Ali Kalora pada September 2021.
Bahkan tahun ini, Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah kembali memperpanjang Operasi Madago Raya untuk memburu satu terduga teroris yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) di Kabupaten Sigi, Parigi Moutong, dan Poso.
Operasi Madago Raya Tahap II Tahun 2022 telah berakhir sejak tanggal 30 Juni 2022 sesuai dengan Surat Telegram Kapolda Sulteng Nomor STR/189/VI/OPS.1.3/2022 tanggal 27 Juni 2022.
Terhitung tanggal 1 Juni 2022 operasi memburu sisa DPO yang merupakan anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso tersebut diperpanjang sesuai dengan surat telegram Kapolda Sulteng Nomor STR/190/VI/OPS.1.3/2022.
Laporan | : | Supriadi |
Editor | : | Ruslan Amrullah |