Senin, 05 September 2022 - 20:01 WIB
Kasi Humas Polrestabes Surabaya Kompol Moch Fakih memberikan penjelasan kepada wartawan di depan Kantor Polsek Tambaksari.(foto: jpnn.com)
Artikel.news, Surabaya - Seorang pelaku pencurian bernama Hari (41) ditemukan tewas gantung diri di ruang penyidik Polsek Tambaksari Surabaya. Ia ditahan karena kasus pencurian.
Korban ditemukan meninggal dunia dalam keadaan menggantung di pintu lemari ruang Bhayangkari oleh anggota penyidik pada Jumat (2/9/2022) pekan lalu.
Kasi Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Moch Fakih mengatakan, Hari diduga nekat mengakhiri hidupnya karena merasa malu atas perbuatannya.
"Kalau dugaan motif karena yang bersangkutan tidak bisa ditanyakan. Kemungkinan karena malu," ujar Kasi Humas Polrestabes Surabaya Kompol Moch Fakih kepada wartawan, dikutip dari Kumparan.com, Senin (5/9/2022).
Hari dilaporkan oleh atasannya ke Polsek Tambaksari lantaran diduga telah tiga kali melakukan tindakan pencurian di tempat kerjanya. Ia kemudian diperiksa atas perbuatannya yang diduga mencuri sebuah mesin mobil milik atasannya.
"Kalau menurut pelapor itu sudah melakukan pencurian di rumah pelapor ini sudah 3 kali namun diselesaikan secara kekeluargaan," katanya.
"Yang terakhir ini karena yang dicuri berharga, mencuri mesin mobil yang ada nomor mesinnya. Mengaku dia yang mengambil dan menjualnya," lanjut dia.
Dia menuturkan, Hari bunuh diri menggunakan tali sofa yang ada di ruangan penyidik tersebut. Fakih menambahkan, pada saat itu memang ruangan dalam keadaan kosong atau tak ada penjaga.
"Untuk tali berasal dari sofa, karena ini ada semacam tampar, kemudian diambil oleh dia karena kita lakukan pemborgolan di depan," terangnya.
Laporan | : | Wahyu |
Editor | : | Ruslan Amrullah |