Jumat, 27 Mei 2022 - 20:50 WIB
Artikel.news, Tolitoli - Kabar hilangnya Dokter Faisal kini tidak lagi jadi tanda tanya di warga. Pasalnya, dokter radiologi itu telah ditemukan sedang asyik ngamar bersama wanita inisial H alias U (43) di sebuah penginapan.
Saat ditemukan, Dokter Faisal malah sedang asyik bersama seorang wanita di kamar penginapan Paleleh, Kabupaten Buol, perbatasan antara Kabupaten Buol dan Gorontalo. Akibatnya, Dokter Faisal kini terancam dijerat pidana perzinaan.
"Sementara menjalani pemeriksaan. Kalau untuk persangkaan pidananya sementara ini kita bisa tuntut dia Pasal 284 perzinaan tapi itu juga harus ada pelapornya," ujar Kapolres Tolitoli AKBP Ridwan saat dimintai keterangan, Jumat (27/5/2022).
Ridwan menjelaskan, pelanggaran terkait perzinahan itu bisa mengenai dokter Faisal dan teman wanitanya ini. Sebab, keduanya sama-sama sudah memiliki pasangan masing-masing.
"Keduanya ini memang sudah terikat perkawinan baik dari dokter Faisal maupun perempuannya. Jadi kita masih menunggu juga apakah pasangan istri dokter Faisal atau suami wanita H ada yang keberatan dan mau melapor ke polisi untuk melaporkan perbuatan (dugaan perzinaan) mereka berdua," ujar AKBP Ridwan.
Ridwan menyebut bahwa dokter Faisal dan teman wanitanya H alias U diduga kuat telah berselingkuhan. Sebab, keduanya telah tertangkap basah berdua dalam kamar penginapan dan saling memperlihatkan aurat.
"Dugaan sementara perzinahan, karena mereka ini kedapatan berdua dalam kamar penginapan itu kan. Apalagi mereka ini sudah terikat perkawinan masing-masing jadi apalagi kalau bukan dugaan perzinaan," jelasnya.
Sebelumnya dokter Faisal dikabarkan hilang misterius di Jalan Poros Tolitoli-Buol pada Jumat 6 Mei 2022 lalu. Saat itu Dokter Faisal ditugaskan kesana untuk membagikan bantuan uang kepada warga korban bencana banjir Desa Kapas dan Desa Lingadan, Kecamatan Dakopamean, Tolitoli, Sulteng. Namun saat akan kembali dari tugas, dr Faisal kemudian dikabarkan hilang misterius.
Hilangnya dr Faisal itu bermula dari laporan warga yang melihat sebuah sepeda motor berada di tepi jurang Jalan Poros Tolitoli-Buol di Dusun Mamunu, Desa Lingadan, dengan mesin yang masih menyala. Warga yang kebingugan dan panik kemudian menghubungi pihak kepolisian.
Saat dilakukan olah TKP, polisi menemukan di sekitar sepeda motor, tas berisi identitas pemilik motor yang ternyata adalah dr Faisal. Polisi kemudian mencari alamat korban hingga berkomunikasi dengan keluarga Faisal.
Keluarga dr Faisal menjelaskan, bahwa dr Faisal baru saja membagikan sedekah bantuan uang dalam rangka Idul Fitri kepada penyintas banjir di Desa Lingadan, Kecamatan Dakopamean, pukul 23.00 Wita.
Ia membagikan dana Rp500.000 per keluarga kepada sejumlah penyintas. Diketahui saat itu Faisal membawa uang Rp26 juta untuk dibagikan.
Setelah membagikan bantuan di Desa Lingadan, Faisal menuju Desa Kapas yang tak jauh dari Lingadan untuk membagikan bentuan serupa kepada penyintas banjir.
Setelah itu, Faisal tak ada kabar hingga akhirnya motornya ditemukan.
Di lokasi kejadian itulah pihak kepolisian menemukan satu tas selempang berwarna hitam tanpa isi uang, satu pasang sandal, dua kartu vaksin atas nama Faisal dan Cyntia Kornelius istri Faisal, kartu nama Ikatan Dokter Indonesia atas nama Faisal, satu jaket, dan helm berwarna merah.
Laporan | : | Supriadi |
Editor | : | Ruslan Amrullah |