Selasa, 08 Maret 2022 - 20:11 WIB
Artikel.news, Makassar -- Oknum mahasiswa yang melakukan aksi anarkis hingga menyerang petugas saat aksi demonstrasi kelangkaan minyak goreng di depan gedung DPRD Makassar kini diringkus polisi.
Mahasiswa tersebut diamankan unit Jatanras Polrestabes Makassar di lokasi persembunyiannya di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Jufri Natsir, yang dimintai konfirmasi membenarkan perihal kasus tersebut. Kata dia, pihaknya telah meringkus pelaku berjumlah satu orang.
“Benar, ada satu orang yang sudah kita amankan di Bulukumba,” kata Jufri kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).
Mantan Kasat reskrim Polres Gowa ini menyebut bahwa pihaknya masih melakukan pengajaran terhadap beberapa orang lainya. Sesuai dengan yang terekam dalam video tersebut terdapat sejumlah orang lainnya yang melakukan penganiyaan dan menendangi petugas.
“Kurang lebih enam orang lagi masih dikejar,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Jufri juga mengungkapkan bahwa pihaknya, masih menunggu etikat baik dari sejumlah mahasiswa tersebut sampai jam 21.00 wita, malam ini.
“Sampai jam sembilan malam ini, kami menunggu mereka untuk datang menyerahkan diri ke Polrestabes Makassar dan jika tidak, pasti kami akan cari,” tegasnya.
Unjuk rasa terkait kelangkaan minyak goreng di Makassar, Sulsel berujung ricuh. Akibatnya, dua aparat kepolisian terluka parah dan dilarikan ke rumah sakit.
Unjuk rasa berujung ricuh itu digelar oleh aliansi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di depan gedung DPRD Kota Makassar, Jalan A P Pettarani, Makassar, Sulsel, pada Senin (7/3/2022) siang.
Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando KS membenarkan perihal aksi tersebut. Kata dia, kedua anggota polisi yang tersebut dikeroyok saat melakukan pengamanan aksi demo. Kedua personil polisi yang menjadi korban penganiayaan itu berinisial Bripka R dan Aipda N.
"Benar, ada anggota dari Polsek Rappocini dan anggota dari Sat Intelkam Polrestabes Makassar, babak belur dan sekarang menjalani perawatan di rumah sakit," ujar Lando saat dimintai konfirmasi, Senin petang.
Laporan | : | Supriadi |
Editor | : | Ruslan Amrullah |