Sabtu, 26 Februari 2022 - 20:53 WIB
Crazy Rich Medan, Indra Kenz
Artikel.news, Jakarta - Indra Kesuma alias Indra Kenz, crazy rich Medan yang punya banyak barang mewah resmi ditetapkan sebagai tersangka pada kasus trading binary option atau investasi bodong.
Bareskrim Polri yang menetapkan Indra Kenz sebagai tersangka kemungkinan juga akan menyita barang-barang mewahnya.
Dilansir Detik.com, Sabtu (26/2/2022), Indra Kenz dulunya pernah viral karena konten-kontennya yang dinilai 'pamer harta' dan dijuluki sebagai Crazy Rich Medan. Ia membeli barang mewah dan diposting melalui akun sosial media seperti Instgram, YouTube, dan TikToknya.
Kekayaan Indra Kenz berupa aset pernah ditunjukkan dalam sebuah program televisi yang tayang di Indosiar. Dia memiliki banyak barang yang harganya fantastis. Selain itu, dia juga memiliki pendapatan bulanan yang berjumlah fantastis.
Indra Kenz hobi mengoleksi mobil mewah. Ia memiliki mobi lMaserati Quattroporte yang harganya Rp4 miliar. Kemudian, ada juga mobil Ferari, harganyanya Rp3 miliar.
Setelah itu, ada juga mobil mewah keren yang menggunakan teknologi suara untuk membuka atap mobilnya, harganya Rp1 miliar. Indra juga memiliki mobil Rp1 miliar yaitu Mercedez Benz dan Alphard.
Dia juga memiliki properti sendiri senilai Rp50 miliar. Properti itu berupa gedung yang dijadikan sebagai kantor dan menjalankan usahanya.
"Paling mahal investasi gedung, 40-50 miliar," katanya pada kanal Youtube Irfan Hakim.
Di Medan, ia menjalankan sejumlah bisnis. Mulai dari kuliner berupa kafe hingga kedai makanan mie jongkok.
Saat didatangi Irfan Hakim, Indra Kenz memakai jam tangan mewah Richard Mile Rp7,5 miliar. Ternyata Crazy Rich Medan ini memiliki banyak koleksi jam tangan mewah.
Untuk merek Richard Mile saja, ia memiliki tempat khusus. Dari beberapa jam tangan yang dimiliki nilai totalnya mencapai Rp30 miliar. Belum lagi, koleksi jam tangan mewah lain dari merek Rolex yang tidak kalah mahal.
Harga jam tangan Rolez yang dia tunjukkan kebanyakan limited edition dan harganya miliaran. Ia bahkan mengaku, memiliki seri limited edition yang pernah dipakai oleh Raja Brunei Darussalam.
Laporan | : | Supri |
Editor | : | Ruslan Amrullah |