Senin, 05 Juli 2021 - 17:52 WIB
Artikel.news, Bantaeng – Sebanyak 20 orang TKA (tenaga kerja asing) asal China tiba di Bantaeng. Mereka pun langsung di karantina setiba di daerah ini.
Rencananya para TKA ini akan bekerja di perusahaan nikel yang bernama PT Huady Nickel Alloy Bantaeng.
Tim Satuan Tugas Percepatan penanganan COVID-19 Kabupaten Bantaeng mengkarantina ke-20 oran ini setelah dilakukan pemeriksaan tes usap (swab) PCR.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Bantaeng dr Andi Ihsan melalui keterangan persnya, Senin (5/7/2021), menyatakan bahwa karantina itu dilakukan sembari menunggu hasil tes usap PCR yang telah dilakukan sejak awal kedatangan puluhan TKA.
"Sejak Sabtu, kita sudah melakukan usapan antigen. Hasilnya tidak ada yang reaktif Tetapi kita juga sudah melakukan usapan PCR. Insyaallah, sebentar malam hasilnya sudah ada," ungkap dr Andi Ihsan, dilansir dari Viva.co.id.
Selama hasil usapan PCR belum terbit, kata Andi Ihsan, maka para TKA itu tidak diperkenankan untuk melakukan aktivitas di PT Huady.
Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Bantaeng itu mengatakan upaya mencegah sebaran COVID-19 akan terus dilakukan. "Mereka saat tidak boleh berkeliaran dan tetap berada di Rusunawa PT Huady," ujar dia.
Selain itu, Satgas COVID-19 Bantaeng juga telah meminta dokumen kelengkapan vaksin para TKA. Dia menyebut, saat ini ke-20 TKA yang datang ke Bantaeng itu sudah dilengkapi dengan sertifikat vaksin. “Dokumennya semua ada pada saya," ujarnya.
Mengenai kedatangan TKA asal Tiongkok ini, Plt. Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaeman telah menginstruksikan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi berkoordinasi dengan pihak imigrasi untuk turun ke Bantaeng.
Itu untuk melakukan pemeriksaan langsung perusahaan dan TKA yang datang, termasuk syarat perizinan dari instansi terkait melalui pemerintah pusat untuk tindak lanjut sesuai ketentuan. Bupati Bantaeng juga telah melaporkan bahwa para TKA itu telah dites PCR, dan tinggal menunggu hasilnya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulawesi Selatan Andi Darmawan Bintang mengaku telah berada di Bantaeng untuk menindaklanjuti instruksi Plt. Gubernur.
Hingga saat ini, total 46 TKA asal Tiongkok telah memasuki Sulsel, termasuk 20 orang yang datang pada Sabtu (3/7/2021). Sebanyak sembilan orang tiba pada 29 Juni dan 17 orang pada 1 Juli.
"20 orang pekerja asing yang datang itu rombongan ketiga, totalnya sudah 46 orang," ungkap Andi Darmawan.
Laporan | : | Supri |
Editor | : | Ruslan Amrullah |