Sabtu, 24 April 2021 - 14:13 WIB
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menjelaskan tentang program Makassar Recover saat diundang oleh Dirjen Otonomi Daerah, Kementerian Dalam Negeri, menjadi narasumber pada rangkaian kegiatan Hari Otonomi Daerah ke-25 di Jakarta, Jumat (23/4/2021).
Artikel.news, Jakarta - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menjelaskan tentang program Makassar Recover saat diundang oleh Dirjen Otonomi Daerah, Kementerian Dalam Negeri, menjadi narasumber pada rangkaian kegiatan Hari Otonomi Daerah ke-25 di Jakarta, Jumat (23/4/2021).
"Sehari setelah kedatangan Bapak Menteri Dalam Negeri RI Ke Balai Kota Makassar, saya diundang oleh Kementerian Dalam Negeri Ditjen Otonomi Daerah menjadi narasumber dengan tema Bangun semangat kerja dan tingkatkan gotong royong dimasa pandemi Covid-19, untuk masyarakat sehat, ekonomi bangkit, dan Indonesia Maju. Kegiatan ini dalam rangka Hari Otonomi Daerah ke-25 tahun 2021," ungkap Danny Pomanto di akun Facebook-nya.
Danny menilai HUT Otonomi Daerah ke-25 ini sangat spesial. Sebab, kekuatan otonomi daerah diuji dengan adanya pandemi Covid-19. Utamanya hubungan, koordinasi dan percepatan antaran pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
"Di kesempatan ini saya menyampaikan program penanganan Covid-19 yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Makassar yaitu Makassar Recover. Saya sampaikan bahwa Program Makassar Recover ini terbagi dalam 3 bagian ; pertama adalah Imunitas Kesehatan, kedua Adaptasi Sosial dan Ketiga Pemulihan Ekonomi," jelas Danny.
Menurut Danny, dalam program Makassar Recover banyak pihak akan dilibatkan. Seperti, relawan, paramedis, aparat kelurahan, dan kecamatan. Mereka nanti akan mendatangi rumah warga untuk melakukan pemeriksaan.
Selain Danny, turut jadi pembicara adalah Dirjen Otda Akmal Malik, Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, Direktur KKPOD Robert Endi Jaweng, dan Deputi Bidang Ekonomi Setwapres Prof. Ahmad Erani.
Laporan | : | Jannah |
Editor | : | Ruslan Amrullah |