Rabu, 22 Oktober 2025 - 07:17 WIB
Artikel.news, Pasangkayu — Anggota Komisi IV DPR RI, Dr. Ir. H. Agus Ambo Djiwa, M.P., mengajak seluruh pemangku kepentingan pertanian di Kabupaten Pasangkayu untuk memastikan penyaluran pupuk bersubsidi berjalan lancar dan benar-benar diterima oleh petani yang berhak.
Hal itu ia sampaikan saat menghadiri Sosialisasi Implementasi Pendistribusian Pupuk Bersubsidi di Aula Kantor Desa Randomayang, Kecamatan Bambalamotu, Selasa (21/10/2025).
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh PT Pupuk Indonesia bersama Dinas Pertanian Kabupaten Pasangkayu, serta dihadiri berbagai unsur, mulai dari aparat TNI-Polri, pemerintah kecamatan, penyuluh pertanian, hingga kelompok tani.
Hadir pula General Manager PT Pupuk Indonesia Regional IV Wisnu Ramadani, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Pasangkayu Rian Ramadan, serta sejumlah anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu lainnya.
Dalam arahannya, Agus Ambo Djiwa menyampaikan bahwa pemerintah telah menetapkan 10 komoditas pertanian penerima pupuk bersubsidi, di antaranya padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, bawang putih, tebu rakyat, kakao, kopi, dan ubi kayu.
Menurutnya, pendistribusian pupuk perlu berbasis data yang akurat agar bantuan ini benar-benar menjangkau petani yang membutuhkan.
Ketua DPD PDIP Pasangkayu inimenjelaskan, sistem distribusi kini dibuat lebih sederhana, di mana pupuk dapat langsung disalurkan dari distributor ke petani. Pola ini dinilai mampu memangkas birokrasi dan mempercepat petani dalam memperoleh pupuk bersubsidi.
“Kita ingin petani tidak lagi kesulitan mendapatkan pupuk. Karena pupuk adalah kebutuhan dasar dalam meningkatkan hasil panen,” ujar Agus.
Mantan Bupati Pasangkayu dua periode ini juga menambahkan, kegiatan sosialisasi seperti ini penting sebagai wadah mendengar langsung persoalan yang dihadapi petani di lapangan.
Ia menilai, aspirasi dari masyarakat menjadi dasar penting dalam memperjuangkan kebijakan pertanian di tingkat pusat.
“Pasangkayu punya potensi besar di sektor pertanian. Maka, kita harus terus memperkuat dukungan terhadap petani agar bisa mandiri dan produktif,” katanya.
Sementara itu, General Manager PT Pupuk Indonesia Regional IV, Wisnu Ramadani, menyampaikan bahwa pemerintah tahun ini menyalurkan 9,5 juta ton pupuk bersubsidi dengan nilai mencapai Rp44 triliun.
Ia memastikan stok pupuk di wilayah Sulawesi Barat aman dan siap disalurkan sesuai kebutuhan.
“Kami berharap petani lebih aktif dalam memanfaatkan program ini. Stok tersedia, dan kami terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah,” ungkapnya.
Kegiatan yang berlangsung hingga sore hari tersebut berjalan tertib dan ditutup dengan dialog antara perwakilan petani dan pihak penyelenggara.
Para peserta mengapresiasi kepedulian Anggota DPR RI Agus Ambo Djiwa yang terus hadir di tengah masyarakat untuk memperjuangkan kebutuhan dasar petani, mulai dari pupuk hingga alat mesin pertanian.
Laporan | : | Cullank |
Editor | : | Ruslan Amrullah |