Senin, 14 April 2025 - 15:12 WIB
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham yang akrab disapa Appi-Aliyah, memiliki mimpi besar untuk memajukan sektor pendidikan di Kota Makassar.
Artikel.news, Makassar - Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham yang akrab disapa Appi-Aliyah, memiliki mimpi besar untuk memajukan sektor pendidikan di Kota Makassar.
Strategi yang disiapkan berpasangan dengan tagline MULIA itu dengan membangun sarana dan prasarana pendidikan yang mumpuni, meningkatkan kompetensi guru dengan studi ke luar negeri.
Kemudian, memberikan bantuan beasiswa bagi siswa kurang mampu, serta memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran.
Hal ini disampaikan Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin saat silaturahmi bersama komunitas tenaga pendidik, purna tugas ASN, di Pantai Bosowa Indah, Ahad (13/4/2025) petang.
“Ucapan terima kasih yang setingi-tingginya dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua yang hadir,” ucap Munafri.
“Karena memuliakan pendidikan salah satu pilar yang sangat kuat. Apalagi memberikan dukungan yang luar biasa, saya sangat yakin bahwa komunitas ini adalah komunitas yang jago,” tambah Appi.
Ketua IKA FH – UH itu berpandangan, komunitas ini memiliki segudang pamong serta pemikiran yang handal, dimana orang-orang yang hebat dan bisa bekerja.
Munafri mendanai, agar komunitas tersebut membangun suatu lembaga atau yayasan pendidikan, minimal sekolah SD, agar memberikan contoh bahwa pola pendidikan itu selalu harus dengan sistem yang baru.
Tujuanya, kata mantan CEO PSM itu, agar bisa mendukung serta merespon kekurangan kelas setiap tahun saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Makassar.
“Kita ingin punya cara pandang yang harus kita rubah, jika tidak bisa menjadi lembaga pendidikan yang komersil, tapi bisa jadi lembaga pendidikan sosial,” jelas Appi.
“Jadi kondisi sekarang kita bisa membuat yayasan pendidikan, apakah PAUD atau SD. Dan di sini semua punya kemampuan harus diberdayakan lagi,” lanjut Ketua DPD II Golkar Makassar itu.
Lebih lanjut, Munafri menekankan bahwa ia bersama Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham akan menghadirkan sekolah percontohan di Kota Makassar.
Untuk mewujudkan impian itu, jika ada berkunjung ke luar negeri, akan didampingi maksimal 2-3 orang tenaga pendidik untuk belajar di luar negeri, agar melihat apa yang membedakan belajar di Indonesia dengan belajar di luar negeri.
“Saya bersama ibu Wawali sudah bertemu dengan para guru, salah satu fokus adalah masalah pendidikan. Dan akan dimasukkan dalam rancangan APBD Perubahan, setiap kunjungan wali kota atau ibu Wawali ke luar negeri, harus ada guru yang ikut,” sebut Appi.
"Minimal 2-3 hari dia bisa lihat sekolah yang kita kunjungi, mengamati apa mekanisme pendidikan di sana, supaya punya pengalaman. Setiap kita berangkat, setiap kita ke mana-mana pastikan ada guru yang ikut, guru yang terseleksi," lanjutnya.
Selain itu, Appi-Aliyah juga fokus pada infrastruktur pendidikan. Dimana pada APBD Perubahan membuat sayembara mendesain gedung SD dan SMP terbaik di Indonesia.
Ini jadi percontohan nanti, kedepannya jika ada masyarakat hingga instansi bertanya di mana sekolah SD dan SMP terbaik di Indonesia, bisa mengetahui dan datang ke Makassar.
“Hasil efisiensi anggaran akan kami bawa ke sektor pendidikan, sehingga anak yang tidak mampu bisa merasakan pendidikan yang layak dan baik. Termasuk dengan sekolah kami juga meminta sekolah swasta menampung siswa yang kurang mampu,” tukasnya.(*)
Laporan | : | Wahyu |
Editor | : | Ruslan Amrullah |