Kamis, 23 Januari 2025 - 23:54 WIB
Harga Bahan Pokok. (Istimewa).
artikel.news, Jakarta-- Harga bahan pokok saat ini terpantau mengalami kenaikan. Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan seperti bawang putih, beras kualitas bawah, cabai merah besar, cabai merah keriting, cabai rawit hijau, gula pasir lokal, hingga minyak goreng.
Berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) oleh Bank Indonesia, Kamis, 23 Januari 2025. Harga beras kualitas bawah I naik Rp 100 menjadi Rp 14.100 per kg. Sedangkan harga beras kualitas medium I turun Rp 50 menjadi Rp 15.250 per kg, dan harga beras kualitas super I stabil di angka Rp 16.650 per kg.
Lalu, harga bawang merah turun Rp 1.350 menjadi Rp 40.400 per kg. Kemudian bawang putih naik Rp 250 menjadi Rp 45.050 per kg.
Sementara harga cabai merah besar naik Rp 2.800 menjadi Rp 58.900 per kg, dan harga cabai merah keriting naik Rp 650 menjadi Rp 57.500 per kg, serta harga cabai rawit hijau naik Rp 1.600 menjadi Rp 61.900 per kg.
Adapun harga cabai rawit merah turun Rp 13.000 menjadi Rp 71.300 per kg, daging ayam ras turun Rp 650 menjadi Rp 38.250 per kg, dan daging sapi kualitas I turun Rp 800 menjadi Rp 137.300 per kg.
Selanjutnya, harga daging sapi kualitas II turun Rp 3.300 menjadi R 127.250 per kg, harga telur ayam ras turun Rp 400 menjadi Rp 30.400 per kg, dan gula pasir kualitas premium stabil di angka Rp 19.500 per kg.
Kemudian, gula pasir lokal naik Rp 150 menjadi Rp 18.450 per kg. Sedangkan harga minyak goreng curah naik Rp 250 menjadi Rp 18.950 per kg, serta harga minyak goreng kemasan naik Rp 150 menjadi Rp 22.000 per kg.
Sementara itu, terkhusus di Jawa Timur pada (23/1/2025), terjadi fluktuasi harga pada beberapa komoditas. Daging sapi, ayam kampung, dan cabai merah keriting mengalami kenaikan harga, sementara cabai rawit menunjukkan penurunan. Komoditas lainnya relatif stabil tanpa perubahan harga signifikan.
Berdasarkan harga sembako di Jawa Timur hari ini, daging sapi paha belakang naik Rp 1.128 atau 0,95 persen, daging ayam kampung naik Rp 1.240 atau 1,89 persen. Telur ayam kampung juga naik Rp 1.711 atau 3,82 persen dan cabai merah keriting naik Rp 1.905 atau 3,96 persen, sementara cabai rawit merah turun Rp 1.097 atau 1,83 persen.
Di Jawa Tengah, harga sembako pada 23 Januari 2025 juga menunjukkan variasi. Bawang merah ukuran sedang dihargai Rp34.600 per kg, bawang putih ukuran sedang Rp42.150 per kg, beras kualitas bawah Rp13.550 per kg, dan cabai rawit merah Rp59.800 per kg. Harga-harga ini mencerminkan dinamika pasar yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pasokan dan permintaan.
Di Jawa Barat, Berdasarkan data dari Dashboard Pangan Provinsi Jawa Barat (2/1/2025). Harga daging sapi murni tercatat sebesar Rp131.620 per kilogram, mengalami penurunan sebesar 2,44%. Sementara itu, cabai rawit merah mengalami kenaikan harga sebesar 14,12%, menjadi Rp82.290 per kilogram.
Harga telur ayam kampung naik sebesar Rp5.000 dari hari sebelumnya pada (16/1/2025), menjadi Rp32.268/kg. Pada 18 Januari 2025, beberapa komoditas turun harga, seperti bawang merah yang dihargai Rp33.002 per kilogram dan bawang putih yang dihargai Rp40.582 per kilogram. Harga bawang merah turun tipis menjadi Rp31.600/kg, dan harga cabai rawit merah turun tipis menjadi Rp92.027/kg. Harga daging ayam kampung juga turun menjadi Rp65.000/kg.
Kebijakan pemerintah, kurs, biaya produksi, dan cuaca adalah beberapa faktor yang memengaruhi harga sembako. Meskipun harga beberapa komoditas mungkin berubah, harga kebutuhan pokok di beberapa wilayah Indonesia pada akhir Januari 2025 cenderung stabil. Pemerintah terus memantau dan mengelola pasokan untuk menjaga harga dan ketersediaan barang.
Laporan | : | Annisa Shafaroh |
Editor | : | Ruslan Amrullah |