Artikel.news, Jakarta - Telur puyuh merupakan telur dari burung puyuh, yang rasanya sangat mirip dengan telur ayam. Telur ini berukuran kecil dan biasanya hanya sepertiga ukuran telur ayam standar. 

Telur puyuh memiliki cangkang berwarna krem dengan bercak coklat dan kuning tua yang khas.

Untuk ukurannya, telur puyuh dikemas dengan berbagai nutrisi, tetapi ada beberapa tindakan pencegahan yang harus dilakukan saat mengonsumsinya, terutama jika Anda sedang hamil atau memiliki alergi telur.

Kandungan telur puyuh

Dikutip dari Kompas.com, Senin (17/4/2023), yang melansir WebMD, berikut adalah kandungan nutrisi dalam 9 gram telur puyuh:

Kalori: 14
Protein: 1 gram
Lemak: 1 gram
Karbohidrat: 0 gram
Serat: 0 gram
Kolin: 4% dari daily value atau nilai harian (DV)
Riboflavin: 6% dari DV
Folat: 2% dari DV
Asam pantotenat: 3% dari DV
Vitamin A: 2% dari DV
Vitamin B12: 6% dari DV
Zat besi: 2% dari DV

Manfaat telur puyuh

Dilansir dari Healthline, telur puyuh kaya akan nutrisi dan penuh dengan antioksidan yang mampu meningkatkan kesehatan dan dapat membantu membalikkan kerusakan sel dan mengobati gejala alergi.

Satu studi selama 7 hari terhadap 77 orang dengan rinitis alergi menemukan gejala seperti bersin, hidung tersumbat, dan pilek membaik dalam 1 jam setelah mengonsumsi antioksidan dalam telur puyuh dan suplemen zinc. 

Namun, tidak jelas apakah senyawa dalam telur puyuh saja yang bertanggung jawab atas manfaat tersendiri.

Selain itu, penelitian pada tikus menemukan bahwa kuning telur puyuh mampu meredakan gejala esofagitis eosinofilik, yakni kondisi peradangan parah yang disebabkan oleh alergi makanan.

Meskipun temuan ini menjanjikan, diperlukan lebih banyak penelitian terhadap manusia untuk mengetahui lebih lanjut tentang manfaat telur puyuh.