Sabtu, 01 April 2023 - 00:11 WIB
PSM Makassar memastikan meraih trofi juara kompetisi BRI Liga 1 musim 2022-2023. Kepastian itu setelah PSM mencetak kemenangan menentukan atas Madura United dengan skor 3-1 pada pekan ke-32 Liga 1 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan, Jumat malam (31/3/2023).
Artikel.news, Parepare -- PSM Makassar memastikan meraih trofi juara kompetisi BRI Liga 1 musim 2022-2023. Kepastian itu setelah PSM mencetak kemenangan menentukan atas Madura United dengan skor 3-1 pada pekan ke-32 Liga 1 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan, Jumat malam (31/3/2023).
Kemenangan ini membuat poin PSM menjadi 72, yang tidak mungkin lagi dikejar oleh dua pesaingnya Persib Bandung dan Persija Jakarta.
Ucapan selamat pun berdatangan dari Sulawesi Selatan, terutama dari kandang PSM, Kota Parepare.
Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe melalui akun media sosial pribadinya langsung mengucapkan selamat beberapa saat setelah pertandingan PSM melawan Madura United berakhir.
"Alhamdulillah tim kebanggaan kita semua PSM Makassar juara Liga 1. Selamat untuk pemain, manajemen, suporter, dan seluruh masyarakat Sulawesi Selatan," tulis Taufan Pawe di akun media sosial pribadinya.
Suporter PSM yang melakukan nonton bareng di beberapa titik di Parepare, termasuk di pelataran Masjid Terapung BJ Habibie, langsung meluapkan sorakan kegembiraan begitu pertandingan selesai.
Mereka larut dalam pesta kemenangan, karena PSM harus menunggu hingga 23 tahun untuk dapat merasakan kembali juara Liga Indonesia.
Luapan kegembiraan itu dilanjutkan dengan konvoi kendaraan bermotor melalui beberapa titik di Parepare. "Ewako PSM, PSM juara, terima kasih Pak Wali Kota (Parepare)," teriakan para suporter diiringi Anthem PSM.
Gelar juara kompetisi musim ini membuat PSM mengumpulkan tujuh trofi kompetisi kasta teratas Indonesia. Itu membuat PSM menyamai pencapaian Persib Bandung dan Persis Solo.
Terakhir kali Pasukan Ramang meraih gelar juara pada musim 1999-2000. Ketika itu PSM mengandaskan Pupuk Kaltim dengan skor 3-2 pada babak final di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Gelar juara musim 1999-2000 itu sekaligus jadi yang pertama sejak era Liga Indonesia.
Sementara pada musim 2022-2023 ini, skuad PSM tidak terbilang mewah, dan minim pemain bintang. Yang menonjol hanyalah sang kapten, Wiljan Pluim. Selebihnya hanyalah pemain lokal dan pemain muda.
Namun sang pelatih, Bernardo Tavares sukses memoles PSM menjadi tim yang terorganisir baik, solid, dan tampil konsisten sepanjang musim kompetisi.
Buktinya, hingga pekan ke-32, PSM mencetak 21 kemenangan, 9 seri, dan hanya 2 kali kalah. Mengumpulkan poin 72, PSM sudah memastikan gelar juara, meski kompetisi masih menyisahkan dua pertandingan lagi.
Melawan Madura United yang menjadi penentu gelar juara, PSM unggul cepat lewat dua gol yang dicetak Wiljan Pluim pada menit keempat dan menit ke-10. Keunggulan 2-0 PSM bertahan hingga babak pertama berakhir.
PSM kembali mencetak gol cepat saat babak kedua baru berjalan 3 menit. Gol dicetak Kenzo Nambu. Tepatnya pada menit ke-48, pemain asal Jepang itu melepaskan tendangan jarak jauh setelah melihat kiper Rendy Oscario keluar jauh dari gawangnya.
Madura United kemudian melakukan pergantian pemain. Zulfiandi dan Dodi Alekvan Djin ditarik keluar. Mereka diganti Kwabena Appiah dan Bayu Gatra.
Hugo Gomes mencetak gol untuk Madura United pada menit ke-51 melalui sundulan. Kiper PSM Reza Arya tidak dapat menghalau derasnya bola.
Sampai peluit panjang dibunyikan, tidak ada lagi gol yang tercipta. PSM menang 3-1 atas Madura United, dan menjadi juara Liga 1 musim ini.
Partai terakhir PSM sekaligus penerimaan trofi juara akan berlangsung di kandang sendiri, Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) Parepare, melawan Borneo FC.
Susunan Pemain Madura United Vs PSM Makassar:
Madura United (4-3-3)
Rendy Oscario; Novan Setya Sasongko, Cleberson, Hasyim Kipuw, Alexvan Djin (Kwabena Appiah 51'); Lee Yu-jun (Salim Akbar Tuharea 78'), Zulfiandi (Bayu Gatra 51'), Hugo Gomes; Esteban Vizcarra, Alberto Goncalves, Lulinha.
Pelatih: Rakhmat Basuki
PSM Makassar (3-5-2)
Reza Arya Pratama; Erwin Gutawa, Yuran Fernandes, Safrudin Tahar; Yance Sayuri (Rizky Eka Pratama 78'), Ananda Raehan, Kenzo Nambu (M Arfan 78'), Akbar Tanjung, Yakob Sayuri; Wiljan Pluim, Everton Nascimento.
Pelatih: BernardoTavares
Laporan | : | Wahyu |
Editor | : | Ruslan Amrullah |