Ahad, 11 Desember 2022 - 19:05 WIB
Artis Nova Eliza.(Instagram)
Artikel.news, Jakarta - Bintang film dan sinetron Nova Eliza mengikuti kontroversi pengesahan UU KUHP oleh DPR RI, yang menuai kontroversi di masyarakat.
Menurut Nova Eliza, pengesahan UU KUHP tidak ada habisnya jika dibahas dari sisi kesalahan dan pasal kontroversinya.
"Isi pasalnya semakin kesini perlu dibahas ulang dulu. Kenapa? Isinya ini apakah sudah sesuai dengan yang dibutuhkan masyarakat atau tidak," kata Nova Eliza ketika di stasiun Gambir, Jakarta Pusat, yang dikutip dari Tribun Jakarta, Ahad (11/12/2022).
Bagi wanita berusia 42 tahun itu, UU dirancang harus sesuai kebutuhan untuk mengatur masyarakat.
"Karena hidup bernegara itu pemerintah, masyarakat, dan penegak hukum harus bersinergi untuk memberikan manfaat," ucapnya.
Artis yang tengah menyuarakan top kekerasan dan pelecehan seksual terhadap wanita ini merasa keputusan DPR mengesahkan UU KUHP harus dilihat kembali, apakah bisa memberikan dampak yang baik atau tidak kepada masyarakat.
"Memang ini PR yang panjang, ayo duduk bersama-sama. Bukan dalam satu pihak, butuh masukan banyak pihak agar UU bisa sama-sama diterapkan dengan baik di Pemerintahan, penegak hukum, dan masyarakat," jelasnya.
Nova meminta DPR RI untuk menelaah lagi isi dari UU KUHP baru, khususnya pasal-pasal yang dianggap masih kontroversi.
"UU dibuat untuk masyarakat supaya bisa membatasi dan berguna dalam tatanannya. Dilihat lagi, berguna apa tidak. Itu aja," ujar perempuan kelahiran Banda Aceh, 4 Juni 1980 ini.
Seperti diketahui, DPR telah mengesahkan Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP) menjadi Undang-Undang (UU) pada Selasa (6/12/2022) lalu.
Keputusan DPR mengesahkan RKUHP menjadi UU menuai pro dan kontra dari masyarakat, karena ada beberapa pasal yang dianggap kontroversi jika tatanan hukumnya dijalankan.
Laporan | : | Cullank |
Editor | : | Ruslan Amrullah |