Sabtu, 08 Oktober 2022 - 16:54 WIB
Pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan.(Instagram/Pratama Arhan)
Artikel.news, Tokyo - Kompetisi sepak bola Jepang, J-League, memberikan sanksi kepada penerjemah pemain yang bergabung di Tokyo Verdy, Pratama Arhan.
Sanksi diberikan usai sang penerjemah yang bernama Auliya Agung Barkah memberikan bocoran mengenai debut pemain Timnas Indonesia itu.
Auliya membocorkan informasi bahwa Arhan akan menjalani debut bersama Tokyo Verdy saat menghadapi Tochigi SC dalam lanjutan Divisi 2 Liga Jepang (J2-League) pada Juli 2022 lalu, Kendati demikian, tak dijelaskan detail sanksi apa yang diberikan oleh J-League.
"Kami ingin memberi tahu bahwa J-League telah mengeluarkan hukuman kepada penerjemah Pratama Arhan," bunyi pernyataan Tokyo Verdy, dilansir dari Kumparan.com, Sabtu (8/10/2022).
"(Rincian tindakan disiplin dari J.League) Menyalahkan penerjemah yang bertanggung jawab atas pemain Arhan," lanjut pernyataan tersebut.
Tokyo Verdy juga meminta maaf kepada semua pihak menyoal kelakuan penerjemah Pratama Arhan. Sebab, membocorkan informasi ke khalayak melanggar aturan yang sudah ditetapkan J-League.
"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan kepada penggemar dan pendukung kami. Kepada semua pemangku kepentingan yang mendukung kami, dan kepada semua orang di J.League dan klub lain," bunyi pernyataan Tokyo Verdy.
"Kami menyadari bahwa insiden ini dapat menyebabkan keterlibatan dalam pengaturan pertandingan dan perjudian ilegal," tambahnya.
Tokyo Verdy juga sudah memecat sang penerjemah pada Juli lalu. Pemecatan dilakukan usai tim yang berkompetisi di J-League itu melakukan pemeriksaan kepada sang penerjemah.
"Sebelum pengumuman anggota J2 League 2022 pekan 25 vs Tochigi SC, yang akan diadakan di Kanseki Stadium Tochigi pada hari Rabu, 6 Juli, staf klub Tokyo Verdy membocorkan informasi melalui akun media sosial pribadi. Menanggapi hal ini, klub melakukan wawancara dengan orang tersebut dan memutuskan untuk memecat," bunyi pernyataan Tokyo Verdy.
Laporan | : | Fadli |
Editor | : | Ruslan Amrullah |