Artikel.news, Jakarta – Wuling Motors sudah beberapa kali menghadirkan mobil listriknya dengan platform GSEV atau Global Small Electric Vehicle dalam pameran otomotif, sebelum dijual untuk pasar Indonesia pada tahun ini. 

Mobil pelahap seterum berlogo lima berlian itu pertama kali hadir di Tanah Air melalui ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show, dan Indonesia Electric Motor Show pada November 2021. 

Tidak cukup sampai disitu, Wuling kembali menampilkan mobil listrik dengan dimensi kompak tersebut di Jakarta Auto Week yang berlangsung di JCC Senayan, Jakarta pada 12-20 Maret 2022. 

Brand & Marketing Director Wuling Motors, Michael Budihardja mengatakan, menghadirkan mobil listrik Wuling GSEV di JAW tahun ini untuk lebih dikenal masyarakat, setelah beberapa kali tampil dalam pameran otomotif.

“Adapun hal ini kami lakukan sebagai wujud pengelan platform ini sebelum Wuling memasarkan EV pada tahun 2022,” ujar Michael dalam keterangannya, dikutip dari 100kpj.com, Sabtu (26/3/2022).

Mobil listrik tersebut menjadi yang terlaris di Tiongkok dengan penjualan ratusan ribu unit dalam waktu singkat, atau menyaingi Tesla. 

Wuling GSEV memiliki konfigurasi dua penumpang, dan empat penumpang yang bisa dibongkar pasang. Dalam kondisi baterai penuh Wuling mengkalim bisa menempuh jarak 120 kilometer sampai 300 km.

Pengisian daya baterainya dilengkapifast charging sehingga tidak butuh waktu lama. Jenama asal Tiongkok itu menjamin keamanan baterainya karena berstandar IP68 waterproof dan dilengkapi smart battery management system. 

Berbagai fitur di dalam mobil tanpa emsi itu meliputi Internet of Vehicle atau IoV, ADAS (Advance Driving Assistant System), automatic parking. Aspek keselamatan didukung frame baja, dan kantung udara atau air bags. 

Kemudian masih ada fitur multimedia dengan perintah suara, artinya secara tidak langsung mobil listrik Wuling bisa terhubung dengan smartphone, dan bisa berjalan sendiri layiknya Almaz RS dengan sistem semi autopilot.

Hingga kini tidak ada bocoran terkait harga, dan nama pasti dari produk tanpa emisi tersebut. Namun di China, mobil pelahap seterum dengan platform GSEV itu dijual mulai dari Rp60 jutaan sampai Rp120 jutaan, untuk E100.

Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, Media Relation Wuling Motors, Brian Gomgom masih menutup rapat informasinya. “Harganya tunggu saja nanti, yang pasti dipasarkan tahun ini,” ujar Gomgom.