Kamis, 01 Juli 2021 - 17:56 WIB
Miyabi alias Maria Ozawa
Artikel.news, Jakarta - Miyabi atau Maria Ozawa sangat dikenal di Indonesia sebagai bintang film dewasa. Namun, kini perempuan asal Jepang ini memilih pensiun setelah empat tahun berkecimpung di industri film panas.
Maria Ozawa kini fokus mengurusi bisnisnya di Filipina dan Jepang. Dalam wawancaranya di YouTube Daisuke Botak, Maria Ozawa cerita banyak mengenai masa lalunya sebagai pemain film dewasa.
Salah satu yang terungkap mengenai Maria Ozawa adalah mengenai bayarannya sebagai pemain film dewasa. Menurut Maria Ozawa, bayaran seorang pemain film dewasa ketika itu bisa mencapai miliaran rupiah.
Ini karena industri film panas sedang tren dan diminati banyak orang. Namun kata Maria Ozawa, nilai miliaran rupiah itu merupakan bayaran yang dibayar ke kantor tempatnya bekerja oleh brand tertentu.
Sementara honor yang dibayar ke pemain film dewasa seperti dirinya tergantung dari kesepakatan dengan pihak kantor produksi film.
"Fee nya beda-beda. Tapi pernah kok sampai ratusan juta rupiah ke atas untuk satu film," ungkap Maria Ozawa dari YouTube Daisuke Botak berjudul "#2 Maria yang sekarang terbentuk dari masa lalu yang pahit", dikutip dari Suara.com, Kamis (1/7/2021).
Nilai paling rendah yang pernah didapat Maria Ozawa dari satu produksi film panas sekitar Rp80 juta. Untuk memproduksi satu film panas, membutuhkan waktu dua hari.
Bayaran yang didapat Maria Ozawa ketika dulu termasuk tinggi dibanding bayaran pemain film dewasa saat ini. Menurut Maria Ozawa, bayaran pemain film panas sekarang ini lebih murah setengah dari nilai yang pernah ia dapat.
"Aktris yang cukup populer saja, bilangnya sekitar Rp50 juta. Turun banget dibanding dulu," ujar Maria Ozawa. Maria mengakui filmnya yang dibayar sampai ratusan juta rupiah hanya beberapa film saja.
"Kadang Rp80 juta, Rp90 juta, Rp100 juta. Kupikir itu harga pasar ya," ujarnya.
Bayaran sebesar itu untuk ukuran Maria Ozawa yang ketika itu baru lulus SMA termasuk besar.
Namun ternyata, dibanding bayaran aktris di tempat produksi lain ternyata harga Maria Ozawa lebih rendah. Ia pun sampai mendatangi bosnya menyampaikan protes mengenai harganya yang lebih murah dibanding di rumah produksi lain.
"Ternyata uangnya dipegang kantor lalu dibawa kabur semua," kata dia. Beruntung setelah dibantu beberapa orang, Maria Ozawa mendapatkan sebagian hasil keringatnya yang dibawa kabur si bos.
Yang membuat Maria Ozawa menyesal, uang yang ia dapatkan saat itu hilang begitu saja tanpa bekas. Padahal jika dipikir-pikir, kata Maria, dirinya bisa saja membeli mansion.
Laporan | : | Cullank |
Editor | : | Ruslan Amrullah |