Senin, 21 Juni 2021 - 14:48 WIB
Artikel.news, Jakarta - Tidak bisa dipungkiri jika Maudy Ayunda merupakan sosok artis inspiratif di Indonesia. Selain mahir dalam berakting dan bernyanyi, ia juga memiliki kecerdasan intelektual dan sukses di jalur pendidikan formal.
Yang membanggakan adalah di dua universitas bergengsi dunia. Jenjang S-1 ia tempuh di Oxford University, Inggris, lalu S-2 diselesaikannya di Stanford University, Amerika Serikat.
Rupanya, bukan hanya jenjang pendidikan tinggi yang dijalani Maudy di kampus terbaik. Melainkan dimulai dari pendidikan dasar ia selalu berada di sekolah level atas.
Dilansir dari Sindonews.com, Senin (21/6/2021), dirangkum dari berbagai sumber, ini ulasan biaya pendidikan dara dara kelahiran 19 Desember 1994 ini mulai dari SD hingga S-2.
SD dan SMP: Mentari Intercultural School Jakarta
Maudy menempuh pendidikan SD hingga SMP di Mentari Intercultural School Jakarta. Mentari Intercultural School merupakan salah satu sekolah favorit di kawasan elit Bintaro, yang menggunakan kurikulum pembelajaran internasional berbasis Cambridge.
Untuk bisa bersekolah di sini, orangtuacalon siswa harus membayar uang gedung rata-rata sebesar Rp70 juta untuk jenjang SMP. Selain itu, peserta didik juga wajib membayar uang sekolah atau SPP sebesar Rp8 juta per bulan.
SMA: British International School Jakarta
Lulus dari SD dan SMP, Maudy melanjutkan studi SMA-nya di sekolah internasional bergengsi yang berlokasi di Tangerang Selatan, British International School Jakarta.
British International School merupakan sekolah kelas internasional yang berdiri sejak 1973 dan merupakan salah satu sekolah termahal yang ada di Indonesia. Untuk bisa bersekolah di tempat ini, wali murid harus membayar SPP Rp21 juta per bulan. Artinya, untuk satu semester saja diperlukan biaya ratusan juta rupiah.
S-1: Oxford University
Setamat pendidikan atas, Maudy melanjutkan pendidikan tinggi dengan menekuni bidang keilmuan Politic, Philosophy, and Economic (PPE) di salah satu universitas paling bergengsi di dunia, yaitu Oxford University, Inggris.
Kalau tanpa beasiswa, seseorang yang menempuh studi di program PPE Oxford University setidaknya harus menanggung biaya hampir 28 ribu poundsterling atau sekitar Rp548 juta per tahun untuk biaya kuliahnya saja.
S-2: Stanford University
Seusai menyandang gelar sarjana, Maudy mendaftar dan diterima di dua kampus bergengsi dunia lain, yaitu Stanford dan Harvard University. Sempat bingung, akhirnya Maudy menjatuhkan pilihan pada Stanford, dengan jurusan Administrasi Bisnis dan Pendidikan.
Berkat beasiswa LPDP yang diterimanya, Maudy menjalani pendidikan masternya tanpa mengeluarkan biaya sepeser pun. Tapi, kalau tanpa beasiswa, biaya yang harus ditanggung untuk bisa berkuliah di Stanford mencapai 74 ribu Dolar AS atau sekitar Rp1,04 miliar per sembilan bulan.
Laporan | : | Jannah |
Editor | : | Ruslan Amrullah |