Ahad, 07 Agustus 2022 - 21:03 WIB
Sekretaris Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti.(foto: Alif.id)
Artikel.news, Jakarta - Sekretaris Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti berharap Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dapat diikuti oleh lebih dari dua pasang calon presiden dan wakil presiden.
Mu'ti berpandangan, bila pilpres hanya diikuti oleh dua pasang calon, maka publik seolah-olah dihadapkan pada pilihan benar atau salah seperti yang terjadi pada tahun 2019 lalu.
"Kalau hanya dua kan seperti memilih true false, B atau S, itu memang membuat kita begitu susah," kata Mu'ti di acara 10 Tahun Forum Pemred, dilansir dari Kompas.com, Ahad (7/8/2022).
Sambil berseloroh, Mu'ti menyebut Nahdlatul Ulama (NU) mengalami kondisi yang lebih sulit dari Muhammadiyah.
Sebab, di logo NU terdapat gambar sembilan bintang, sedangkan logo Muhammadiyah bergambar satu matahari.
"Di NU itu bintangnya ada 9 sehingga bintang itu ke mana kita memang tidak tahu. Nah Muhammdiyah tidak bisa ditarik-tarik karena pertama sedikit, yang kedua mataharinya cuma satu," ujar Mu'ti.
Selain Muhammadiyah, sejumlah partai politik juga telah menyuarakan agar Pilpres 2024 diikuti oleh lebih dari dua pasang calon demi mencegah polarisasi di tengah masyarakat.
Laporan | : | Faisal |
Editor | : | Ruslan Amrullah |